Bab 201-220
Bab 201 220 Dengarkan penjelasanku
Awalnya mereka semua mengira kalau Yvonne dan Dave berpacaran, tidak ada seorang pun yang menyangka kalau
Dave ternyata berpacaran dengan Presiden Direktur Yuki.
Tapi pada saat ini Yvonne sedang menundukkan kepalanya dan air matanya tidak berhenti mengalir!
Mata Dave menyapu kearah semua anggota departemen pemasaran dan mereka semua menundukkan kepalanya, tidak
ada satu orang pun yang berani menatap mata Dave langsung!
Billy bahkan menundukkan kepalanya dalam–dalam, dia sudah ingin menggali lubang dan membenamkan diri
kedalamnya!
“Billy, menurutmu apakah jabatan ini cocok untuk saya? Sepertinya tadi kamu baru ingin menendangku keluar dari sini
kan?”
Dave menatap Billy dan bertanya seolah sedang mempermainkannya.
Billy tersontak : “Cocok, cocok, ini adalah jabatan yang sudah disiapkan untuk Presdir Dave….”
“Tapi, saya merasa jabatan Manajer Departemen Pemasaran ini tidak terlalu cocok denganmu….”
Satu perkataan Dave membuat Billy bergegas minta maaf dengan wajah memelas pada Dave: “Presdir Dave, saya
manusia tidak tahu diri yang selalu meremehkan orang lain, saya anjing yang tidak mengenali tuannya, kumohon
ampuni saya untuk kali ini saja, saya sudah bekerja lama di perusahaan ini, dan mendapatkan jabatan manajer dengan
susah payah….”
“Mengampunimu?” Dave mencibir: “Saat kamu memecatku tadi, kenapa kamu tidak berpikir untuk mengampuniku
sekali saja?”
Tubuh Billy gemetaran hebat, dia tidak bisa mengucapkan satu katapun!
“Saya umumkan, kamu, Billy, dipecat dari jabatan manajer departemen pemasaran, mulai hari ini, kamu bukan lagi
karyawan di perusahaan ini….”
Dave berkata dengan keras!
“Presdir Dave, jangan, jangan…” Billy berteriak histeris, lalu menatap kearah Mona: “Mona, bantulah saya, saya tidak
ingin dipecat….”
Mona melihat Billy yang seperti ini hanya bisa mengigit bibirnya dan berkata pada Dave: “Dave, bisa tidak…”
Tidak menunggu Mona menyelesaikan kalimatnya, Dave langsung mengibaskan tangannya: “Saya akan menunjukkan
sesuatu padamu terlebih dulu, setelah kamu melihatnya kalau kamu masih ingin membantu Billy maka saya akan
menyanggupi permintaanmu…”
Dave berkata sambil menyalakan proyektor dan semua orang melihat kearah latar putih di
dinding, mereka ingin melihat apa yang akan Dave tunjukkan kepada Mona!
Namun saat proyektor itu menyala, terlihat foto–foto Billy bersama wanita lain, dan ada beberapa diantaranya
merupakan hasil tangkapan layar atas percakapan yang tidak senonoh, dan itu langsung membuat Mona terpaku.
Billy melihat foto–foto dirinya juga seketika tercengang, dia seperti orang gila dan ingin segera mematikan proyektor:
“Ini palsu, semua ini palsu….”
Dave menendang Billy dan menginjaknya dibawah kakinya, dan slide proyektor masih terus berputar!
Lalu slide proyektor tiba–tiba menunjukkan foto Billy dan Ivanna yang sedang berciuman panas, dan membuat Mona
seolah mendapatkan pukulan keras dan hampir terjatuh di lantai, untunglah Yvonne sigap dan segera menahan
tubuhnya!
Ivanna yang melihat foto dirinya terpampang, juga tersipu malu tidak peduli betapa liciknya dia!
“Astaga, ini tidak tahu malu sekali, saya kira Ivanna dan Mona adalah teman baik, tidak disangka Ivanna adalah orang
yang tidak tahu malu!”
“Tidak ada yang tahu isi hati seseorang, pantas saja Ivanna terus mengikuti Mona kemanapun dia pergi, ternyata ada
rencana lain dibalik semua itu….”
“Cuih, saya paling benci orang seperti itu, tidak tahu malu….”
Semua orang mulai terkejut dan mulai menghujat Ivanna!
Ivanna yang mendengar hujatan dan cacian dari orang–orang seketika hancur!
Setelah slide selesai diputar, Dave mematikan proyektor dan menatap Mona: “Apa kamu masih ingin membantu Billy?
Saya sudah bilang padamu, Billy tidak cocok denganmu…”
Mona terpaku ditempat, setelah sesaat, api kem’arahan terlihat jelas di matanya dan langsung berjalan menghampiri
Ivanna!
“Mon, Mona, dengarkan penjelasanku, itu terjadi karena Billy menggodaku, dia yang menggodaku, bahkan
menggunakan uang untuk menyogokku….”
Ivanna mengalihkan semua tanggung jawab pada Billy!
Bab 202 Angan–angan
“Ivanna, kau bajingan tidak tahu malu, kamu yang merayuku, kamu ingin saya membantumu dalam masalah pekerjaan,
lalu berpura–pura mabuk, agar saya memapahmu kembali ke kamar, lalu kamu langsung melepas seluruh pakaianku,
dasar wanita jalang…”
Billy yang diinjak Dave masih berusaha keras mencaci maki Ivanna!
Dave yang melihat hal itu langsung mengangkat kakinya, Billy langsung melompat dan menerjang kearah Ivanna!
Lalu menampar Ivanna dengan keras!
Ivanna memegangi wajahnya dan memelototi Billy: “Billy, dasar kau pria bajingan, kamu bilang kamu hanya
mencintaiku seorang, dan kamu berpacaran dengan Mona hanya karena keluarganya kaya, tidak disangka kamu
berselingkuh dengan begitu banyak wanita lain….”
Ivanna juga tidak mau kalah dan berkelahi dengan Billy.
Seketika, kedua orang itu sudah menjadi compang–camping karena dipukuli, wajah Billy bahkan berlumuran darah!
“Satpam, usir dua orang ini keluar sekarang juga…”
Yuki melihat mereka berdua yang berkelahi langsung berkata dengan kesal.
Beberapa satpam memasuki ruangan dan bersiap mengusir Billy serta Ivanna…
“Mona, saya salah, saya salah, bantulah saya, kumohon bantulah saya…”
Billy tidak mau pergi dan memeluk kaki Mona dengan erat!
Mona menatap Billy dengan tatapan jijik lalu menendang Billy agar pelukannya terlepas!
Billy mencoba menghampirinya lagi, tapi satpam menyeretnya!
“Kenapa…….kenapa….saya tidak puas……”
Billy berteriak histeris namun tidak ada orang yang mengasihaninya!
Billy dan Ivanna diseret keluar, mereka juga dipecat, sekarang karyawan departemen pemasaran yang lainnya juga
berada dalam bahaya, karena mereka juga menghina Dave demi menjilat pada Billy!
Mata Dave menyapu semua orang itu lalu berkata: “Sekarang perusahaan sedang kekurangan seorang direktur, maka
jabatan ini akan diserahkan kepada Mona, lalu untuk jabatan manajer departemen pemasaran akan diserahkan kepada
Yvonne, saya harap kalian berdua akan bekerja keras untuk perusahaan…”
Setelah Dave selesai berbicara, seluruh karyawan departemen pemasaran bertepuk tangan!
Mona sendiri seketika kebingungan, dia mengira walaupun Dave tidak menyalahkannya, tidak memecatnya, dia juga
tidak mungkin memandang dirinya, karena bagaimanapun sejak awal Mona tidak pernah bersikap baik kepada Dave!
Tapi tidak disangka Dave malah menyerahkan jabatan direktur kepada dirinya, hal ini membuat Mona benar–benar tidak
percaya!
“Mon. Mona, cepat berterimakasih kepada Presdir Dave…”
Seseorang mengingatkan Mona!
Mona baru tersadar dan segera berkata pada Dave: “Dave…….Salah, salah, Presdir Dave, terimakasih banyak, saya
pasti akan bekerja dengan giat!”
Setelah Mona berbicara, dia juga menarik Yvonne yang ada disampingnya: “Yvonne, cepat berterimakasih kepada
Presdir Dave…”
Yvonne menatap Dave tanpa ekspresi lalu berkata: “Terima kasih Presdir Dave…”
Dave melihat raut wajah Yvonne, dan sebenarnya merasa sedikit iba, namun perasaan bukanlah hal yang bisa
dipaksakan!
“Tidak ada perubahan pada jabatan yang lainnya, kembalilah bekerja…”
Perkataan Dave seketika membuat mereka semua merasa lega, Dave tidak menyalahkan mereka, dan ini membuat
karyawan lainnya di departemen pemasaran merasa berterima–kasih pada
Dave!
Saat semua orang pergi, Dave yang melihat punggung Yvonne ingin mengejar dan menjelaskan. kepadanya, hanya saja
Yuki ada disampingnya, jadi dia tidak bergerak.
“Pergilah, ada hal yang sebaiknya dijelaskan, saya juga sudah mau pergi…‘
Yuki berkata lalu berbalik pergi!
Dave menyusul Yvonne dan memanggilnya.
“Yvonne, sebenarnya sejak awal saya hanya menganggapmu seperti seorang adik, saya tidak berniat untuk
membohongimu, namun ayah dan ibuku sepertinya punya sedikit kesalah- pahaman terhadap Yuki, makanya saya tidak
mengatakan apa–apa….”
Dave tidak bermaksud merahasiakannya!
“Kak Dave, kamu tidak perlu menjelaskannya, semua ini karena saya sendiri yang terbawa perasaan, kamu yang
sekarang ini juga tidak buruk, saya juga masih muda, pasti bisa menemukan pacar yang cocok…”
Yvonne berusaha keras menunjukkan senyuman di wajahnya!
“Iya, saya percaya kamu pasti akan menemukannya!”
Dave menganggukkan kepalanya!
Bab 203 Pergi
Dua hari berlalu dalam sekejap mata.
Dave yang diangkat menjadi Presiden Direktur juga tidak berarti apapun, dia ingin mencari kesempatan untuk
menjelaskan masalah Yuki pada kedua orang tuanya!
Kalau kedua orang tuanya setuju untuk pindah kembali ke Perumahan Bumi Indah, maka itu akan lebih baik lagi,
dengan begitu Dave bisa meningkatkan kecepatannya pelatihannya, karena disini sama sekali tidak ada energi spiritual
yang diperlukannya untuk berlatih!
Tapi saat melihat kedua orang tuanya dan ibunya Yvonne, Melissa sedang membahas hubungannya dan Yvonne
dengan bahagia, Dave benar–benar tidak tahu harus mengatakan apa!
Namun saat Dave pulang kerja hari ini, Edward menelpon Dave!
Dan mengatakan kalau Yvonne sekeluarga sudah pindah!
Dave yang mendengarnya kaget dan langsung bergegas kembali ke rumah, dan menemukan pintu rumah Yvonne yang
sudah digembok!
Dan Edward sedang memegang sebuah surat di tangannya!
“Dave, ini adalah surat dari Yvonne untukmu….”
Edward menyerahkan surat itu kepada Dave!
Dave membukanya dan membacanya, ternyata Yvonne sudah tidak ingin tinggal di kota ini lagi, jadi dia membawa
ibunya untuk pergi ke kota lain dan tinggal bersama dengan kerabat mereka, karena dia juga tidak bisa menghadapi
Dave setiap hari!
Dan didalam surat itu Yvonne juga menjelaskan kepada orang tua Dave tentang hubungan Dave
dan Yuki!
Setelah membaca surat itu, Dave mengepalkan tangannya dengan erat, dia tidak berniat menyakiti Yvonne, tapi
mungkin ini adalah pilihan yang terbaik, karena kalau Yvonne harus menghadapinya setiap hari, dia mungkin akan lebih
tersakiti lagi.
“Aduh, Yvonne anak yang kasihan ini, kalian berdua ini cocok tapi tidak berjodoh…”
Celine menghela nafas, dia seolah tahu jelas isi dari surat itu!
“Dave, kamu ini, kalau kamu memang berpacaran dengan Yuki, kami juga tidak melarangmu, tidak peduli status
keluarga mereka seperti apa, asalkan kalian memang serius berpacaran, kami hanya takut kamu dibohongi, nanti
malam kamu teleponlah Yuki dan ajak dia makan bersama dirumah, saya dan ibu akan meminta maaf kepadanya, dia
meminjamkan rumahnya kepada kita, kita malah salah paham terhadapnya….”
Edward berkata pada Dave.
Bab 203 Pergi
“Benar, benar, semua ini salahku dan ayahmu yang terlalu gampang dihasut oleh orang lain, mereka meminjamkan
rumah yang begitu bagus kepada kita, mana mungkin membohongimu? Kita malah salah paham terhadapnya, itu kan
sangat tidak baik, kamu pasti harus memanggil Yuki untuk makan bersama ya, ibu akan meminta maaf dengan tulus
pada Yuki, dia seorang putri anak orang kaya saja tidak memandang rendah kita, kita malah salah paham terhadap
kebaikannya….”
Celine juga berkata dengan wajah yang penuh rasa malu pada Dave!
“Baik, saya akan mengajaknya kemari malam ini…”
Dave mengangguk!
Malam harinya, Yuki pergi kerumah Dave dengan bahagia, dia juga membawa banyak hadiah, Edward dan Celine
menyiapkan hidangan mewah yang memenuhi meja!
“Paman, bibi, kalian juga sudah tua, saya rasa lebih baik kalian tinggal saja di Perumahan Bumi Indah, karena udara
disana sangat segar, lingkungannya juga sangat baik….”
Dimeja makan, Yuki berkata kepada Edward dan Celine!
Edward tidak mengatakan apapun, Celine membuka mulut: “Yuki, kami akan menuruti apapun perkataanmu, mulai saat
ini saya dan pamanmu ini hanya akan mendengarkanmu, kami tidak akan mempercayai omongan orang lain lagi…”
Celine masih merasa bersalah karena lebih mempercayai omongan orang asing, dan salah paham terhadap Yuki!
“Baik, kalau begitu besok sudah bisa pindah kesana ya…” Yuki berkata dengan wajah bahagia!
Dave melihat ayah dan ibunya yang setuju untuk pindah ke Perumahan Bumi Indah juga. akhirnya merasa lega, dia
akhirnya bisa berlatih setelah menghabiskan cukup banyak waktu!
Keesokan paginya, Dave membawa serta kedua orang tuanya pindah kembali ke Perumahan Bumi Indah, merasakan
energi spiritual yang ada di puncak gunung Perumahan Bumi Indah, Dave rasanya ingin bergegas latihan!
Siang harinya, Yuki menelpon Dave dan mengatakan kalau Indrawan mencari Dave, sepertinya mengenai masalah Kuas
Spiritual.
Dave yang menerima panggilan itu langsung bersemangat, asalkan dia bisa menemukan Kuas Spiritual maka dia bisa
menyembuhkan mata ibunya.
Dave bergegas menuju ke rumah Keluarga Tanaka, kebetulan Yansen juga mencarinya, jadi mereka berdua berangkat
bersama menuju kediaman Keluarga Tanaka.
Bab 204 Mencari Dokter
Sampai di rumah keluarga Tanaka, Dave yang melihat Indrawan segera bertanya: “Tuan Indrawan, apakah Pemimpin Bu
Xu sudah pulang?”
Indrawan menganggukkan kepala : “Benar, pemimpin sudah pulang!”
“Kalau begitu Tuan Indrawan, tolong segera bawa saya kesana!” Dave sedikit tidak sabaran!
“Tuan Dave, pemimpin memang sudah pulang, hanya saja….
Raut wajah Indrawan terlihat jelek!
“Tuan Indrawan, kalau ada masalah katakan saja langsung, kalau mengenai uang, saya bisa membayarnya!”
Kata Dave.
“Tuan Indrawan, berapapun harganya katakan saja, Kuas Spiritual dan Batu Sinabar itu akan digunakan untuk
menyembuhkan mata Bibi, kedua benda itu sangat dibutuhkan!”
Yuki juga membuka suara!
Dia tahu tujuan Dave menginginkan kedua benda itu, saat Dave memberikan daftar bahan obat kepadanya, dia juga
mencantumkan kedua benda itu, Yuki juga mencarinya dengan sepenuh hati, dia bahkan memberikan imbalan tinggi
namun benda ini sangat jarang ditemui, benar–benar langka!
Indrawan menggelengkan kepalanya: “Tuan Dave, Nona Yuki, pemimpin itu tidak memerlukan uang, bagi mereka yang
sudah mendapatkan pencerahan, uang hanyalah hal duniawi, hanya saja, pemimpin memiliki seorang putri, dan
sekarang sedang sakit parah, bahkan dokter–dokter terkenal pun tidak bisa menyembuhkannya, jadi dia berharap bisa
meminta bantuan Tuan Dave menggunakan Kuas Spiritual dan Batu Sinabar untuk menyembuhkan putrinya!”
Dave yang mendengarnya langsung mengerti kalau Indrawan pasti memberitahu pemimpin tentang keahlian
pengobatan dirinya makanya pemimpin baru meminta bantuan atas hal ini. hanya saja, asalkan itu bukan kerusakan
organ atau orang tua yang sudah sekarat, Dave pasti punya cara untuk menyembuhkannya!
“Tuan Indrawan, apa penyakit putrinya pemimpin itu?”
Tanya Dave.
“Saya juga tidak tahu secara jelasnya, hanya saja pemimpin pernah berkata kalau putrinya sudah lemah sejak kecil dan
sering sakit, tubuhnya juga dingin seperti dibekukan dalam gua es, sebelum tidur mereka akan menyelimutinya dengan
banyak selimut, namun itu juga tidak membantu dan ini sudah terjadi selama bertahun–tahun, mereka juga sudah
mencari dokter kesana kemari, kali ini mereka juga sudah pergi menemui seorang dokter yang berada sangat jauh,
namun hasilnya
nihil!”
“Pemimpin Bu Xu juga sudah mencari dokter kemana–mana demi menyembuhkan putrinya, dia juga sering bersedekah
untuk mengumpulkan pahala, agar putrinya bisa segera sembuh, namun sudah bertahun–tahun, sepertinya tidak
membuahkan hasil apapun!”
Indrawan menjelaskan.
“Tubuhnya seperti dibekukan dalam gua es?”
Dave menyeringai, seolah sudah mengerti lalu berkata kepada Indrawan: “Tuan Indrawan, apakah kamu bisa membawa
kami kesana, penyakit putri pemimpin saya bisa sembuhkan!”
Dave tidak ingin menunggu, dia ingin segera mendapatkan Kuas Spiritual dan Batu Sinabar untuk menyembuhkan mata
ibunya sendiri!
“Baik, kalau begitu kita berangkat sekarang!”
Indrawan menganggukkan kepalanya.
Dua mobil berangkat dari Hotel Sawasdee menuju Yayasan Sahara!
Yayasan Sahara berada diatas puncak gunung Sahara, Gunung Sahara adalah gunung terbesar di Kota Canna, gunung
Sahara dipenuhi dengan hehutanan yang lebat, dan sangat curam, namun ada rumor yang mengatakan kalau ada titisan
dewa yang muncul di Gunugn Sahara, dan menyelamatkan banyak orang yang tersesat di gunung itu, jadi banyak orang
yang menggalang dana untuk membangun Yayasan Sahara yang ada diatas Gunung Sahara.
Untuk menuju ke Yayasan Sahara hanya ada satu jalan yang berkelok–kelok, jalannya tidak terlalu mudah dilewati,
namun karena Yayasan Sahara lumayan terkenal, setiap harinya ada banyak turis yang datang untuk berdoa!
“Tuan Dimas, kita hanya bisa berjalan menuju keatas!”
Sesampainya di kaki gunung Sahara, Indrawan berkata.
“Ayo!” Dave menganggukkan kepalanya!
Sebenarnya Dave juga sudah tahu tentang Yayasan Sahara sejak awal, hanya saja dia tidak pernah datang kemari
sekal*pun!
Benito tetap dibawah untuk menjaga mobil, Dave, Indrawan, Yansen, lalu Juan dan Yuki berjalan menuju keatas
gunung!
Karena ada Dave, Indrawan merasa kalau keselamatannya tidak akan terancam, maka dia tidak memerlukan Benito
untuk melindunginya!
Yuki yang melihat banyak pepohonan hijau dan jalan pegunungan merasa sangat bersemangat, dia tidak berhenti
berlari kesana kemari lalu berteriak beberapa kali!
“Yuki, kalau terus seperti ini, kamu tidak akan bisa mencapai puncak gunung, atau kamu akan kelelahan saat turun
nanti!”
Juan memperingatkan Yuki.
Mendaki gunung itu kalau penuh semangat di awal tidak akan merasa lelah, tapi nanti akan merasa lelah dan tidak
sanggup mendaki lagi setelah beberapa saat, karena itu, energi harus di pertahankan sejak awal!
“Saya tidak masalah!” Yuki tidak mendengarkan ucapan Juan dan membuat Juan tidak punya cara
lain!
Bab 205 Pemimpin Wu Wei
Sekarang hari sudah sore, secara logika saat ini akan ada lebih banyak orang yang turun gunung dibandingkan dengan
orang yang mendaki, namun saat Dave dan yang lainnya mendaki, mereka juga mendapati banyak turis yang sedang
bergegas mendaki kearah gunung.
“Avo cepat, katanya hari ini Pemimpin Bu Xu mengundang saudara seperguruannya, Pemimpin Wu Wei ke Yayasan
Sahara, dia itu reinkarnasi titisan dewa, kemampuannya sangat hebat, kita harus bergegas agar bisa bertemu dengan
Pemimpin Wu Wei!”
“Katanya tahun lalu Pemimpin Wu Wei juga pernah datang sekali, dan hanya memilih 10 orang untuk menarik ramalan
dan diramal, ramalannya juga sangat akurat, ada sepasang suami istri yang sudah menikah selama belasan tahun dan
belum mempunyai anak, saat diperiksa oleh Pemimpin Wu Wei, tahun depannya mereka sudah melahirkan seorang bayi
menggemaskan!”
“Itu masih belum seberapa, saya dengar ada seseorang yang sudah lumpuh sepanjang hidupnya, dan disembuhkan
oleh Pemimpin Wu Wei, kita harus bergegas menuju keatas!”
“Dengar–dengar kedatangan Pemimpin Wu Wei kali ini adalah untuk menyembuhkan penyakit putrinya Pemimpin Bu
Xu, dan bahkan membawa sebuah benda pusaka bersamanya!”
Para turis yang mendaki terus mendiskusikan dan menambah kecepatan mendaki mereka.
Dave yang mendengar pembahasan para turis itu akhirnya menyadari kenapa masih banyak orang yang mendaki di
sore ini, dan mereka semua juga terlihat sangat buru–buru!
“Tuan Dave, Pemimpin Wu Wei adalah saudara seperguruannya Pemimpin Bu Xu, dulu dia merupakan Penjaga dari
Yayasan Sahara, yang kemudian dialihkan kepada Pemimpin Bu Xu karena Pemimpin Wu Wei hendak berkelana, tahun
lalu dia juga pernah pulang sekali, dan turun tangan mengobati penyakit putrinya Pemimpin Bu Xu, hanya saja tidak
berhasil, dan dia akhirnya pergi, dan kali ini seharusnya juga kembali karena putrinya Pemimpin Bu Xu!”
Indrawan menjelaskan pada Dave!
“Oh, sekarang bagaimana? Kita harus bergegas, kalau sampai Pemimpin Wu Wei berhasil menyembuhkan penyakit
putrinya Pemimpin Bu Xu maka kita tidak akan bisa mendapatkan Kuas Spiritual dan Batu Sinabar lagi!”
Yuki yang mendengarnya mendesak dengan panik!
Semua yang mendengarnya juga berpikiran sama, dan mulai mempercepat langkah mereka!
Hanya Dave yang tetap terlihat tenang dan tersenyum : “Tenang saja, Pemimpin Wu Wei itu tidak akan bisa
menyembuhkannya!”
“Bagaimana kamu bisa tahu dia tidak bisa menyembuhkannya?”
Yuki bertanya pada Dave dengan kebingungan.
“Saya bilang tidak bisa, pasti tidak bisa, lihat saja nanti!”
Dave tersenyum dan tidak menjelaskan pada Yuki!
一行人上到半山腰之后,Yuki的步伐明显慢了下来,而且满头大汗气喘吁吁的!
“不行了,我要休息会了,实在是走不动了!
Yuki坐到了一旁的大石头上面。 Belongs © to NôvelDrama.Org.
“我开始怎么说你的?你就是不听,现在老实了吧?
Saat mereka berjalan hingga pertengahan gunung, langkah Yuki melambat dengan drastis, dia
mulai berkeringat dan terengah–engah!
“Tidak sanggup lagi, saya perlu istirahat, saya sudah tidak bisa berjalan lagi!”
Yuki duduk diatas sebuah bongkahan batu besar.
“Apa yang saya katakan padamu tadi? Kamu tidak mau mendengarnya, sekarang sudah tahu rasanya kan?”
Juan menceramahi Yuki!
Tidak peduli apapun kata Juan, Yuki memang sudah tidak sanggup bergerak lagi!
“Tuan Indrawan, kalian naik saja dulu, saya akan menemani Yuki istirahat sebentar lalu menyusul kalian!”
Dave melihat Yuki memang sudah tidak sanggup berjalan, tapi tidak mungkin membiarkan semua orang menunggunya,
jadi dia berkata kepada Indrawan.
“Baik, kalau begitu kami akan naik dulu dan memberitahukan kepada Pemimpin Bu Xu!”
Indrawan mengangguk.
Juan melirik Yuki sekilas lalu tersenyum dan berkata pada Dave: “Tuan Dave, kalau begitu, Yuki saya serahkan
kepadamu ya.”
Selesai berkata, yang lain melanjutkan perjalanan mereka keatas, dan Dave duduk disamping
Yuki!
“Saya sudah tidak bisa bergerak, bagaimana kalau kamu menggendongku?”
Yuki mengedipkan matanya sambil tersenyum.
“Saya tidak mau, kamu masih punya tenaga!”
Dave menggelengkan kepalanya.
D
C
“Sudah tidak ada tenaga, benar–benar sudah tidak bertenaga lagi!” Yuki mulai bersikap manja kepada Dave.
Jantung Dave berdegup kencang melihat Yuki yang bersikap seperti itu, tidak bisa dipungkiri kalau Yuki memang
sangat cantik!
Meskipun terkadang emosinya meledak–ledak, namun dia orang yang sangat baik hati.
Dave menggenggam tangan Yuki dan membuat Yuki terkejut, namun Dave memegangi tangannya dengan erat, Yuki
juga tidak bisa melepaskannya!
Wajah Yuki seketika merona merah, dia mengigit bibirnya dan tidak berani melihat Dave!
Bab 206 Setan kecil sulit dihadapi
Dave memegang tangan Yuki dan kehangatan dari Dave langsung mengalir menuju ke tubuh
Yuki!
“Kamu…kamu mau berbuat apa? Disini banyak orang!”
Yuki menundukkan kepalanya, dan suaranya terdengar seperti seekor nyamuk, sama sekali tidak jelas!
“Apa katamu?” Dave bertanya.
“Saya bilang disini sangat ramai, kita pergi ke hutan saja!”
Yuki semakin menundukkan kepalanya dan suaranya semakin tidak terdengar.
“Untuk apa ke hutan?” Dave melepaskan tangan Yuki : “Ayo, cepat jalan, nanti tidak sempat!”
Yuki tercengang, dia mengangkat kepalanya dan melihat Dave sedang tersenyum jahil padanya.
“Saya akan membunuhmu……”
Yuki melotot dan langsung mengejar Dave!
Saat dia berlari beberapa langkah, Yuki menyadari kalau dirinya tidak selelah tadi, kakinya juga tidak sakit lagi, dan tubuhnya terasa seperti saat dia baru mulai mendaki!
“Apa yang kamu lamunkan, cepat naik!”
Dave meneriaki Yuki yang sedang termenung.
“Oh.”
Yuki bergegas menyusul Dave!
Tidak lama kemudian, mereka berdua berhasil menyusul Indrawan dan yang lainnya, saat melihat Dave dan Yuki menyusul dengan cepat, beberapa orang itu merasa aneh.
“Yuki, bukannya tadi kamu sudah tidak sanggup berjalan lagi?”
Juan merasa kalau Yuki saat ini sama sekali tidak merasa lelah.
“Saya juga tidak tahu apa yang terjadi, tiba–tiba sudah tidak lelah lagi dan terasa sangat ringan.”
Yuki juga menjawab dengan kebingungan.
Selesai Yuki berkata, tatapan semua orang beralih pada Dave, mereka bisa menebak ini pasti perbuatan Dave.
“Ayo kita bergegas, sebentar lagi malam akan tiba.”
Selesai berkata Dave juga menambah kecepatan mendakinya!
Dan sekitar satu jam kemudian, beberapa orang itu akhirnya sampai di puncak gunung, dan saat ini puncak gunung sedang dipenuhi oleh lautan manusia, karena terlalu banyak orang, pintu kuil Yayasan Sahara akhirnya ditutup, dan mereka semua hanya bisa menunggu di luar!
Dave dan yang lainnya berusaha keras untuk sampai didepan, dan dua orang murid kecil penjaga pintu kuil Tao Yayasan Sahara menghalangi mereka untuk masuk!
“Jangan berkerumun lagi, hari ini tidak ada orang lagi yang diizinkan masuk kedalam kuil!”
Seorang penjaga kuil menghentikan Dave dan yang lainnya.
“Halo, guru kecil, saya adalah teman dari Pemimpin Bu Xu apakah kamu bisa sampaikan padanya, kalau Indrawan sudah datang!”
Indrawan berkata dengan ramah sambil tersenyum pada penjaga pintu itu.
“Guru kami sudah menyampaikan, hari ini tidak ada yang boleh masuk kedalam kuil, Paman Guru kami sedang mengobati adik seperguruan kami, tidak boleh diganggu!”
Penjaga itu mengibaskan tangannya dengan sombong!
Indrawan juga tidak marah, dia mengeluarkan sejumlah uang dari sakunya lalu menyel*pkannya ke tangan penjaga itu: “Guru kecil, saya juga datang membawa orang yang bisa menyembuhkan. adik seperguruan kalian, Guru kalian sudah tahu, kamu cukup menyampaikan pesan padanya saja!”
Penjaga itu melihat uang yang ada ditangannya dan seketika tersenyum, dia memasukkan uangnya kedalam sakut: “Ternyata temannya Guru ya, kalian tunggulah disini sebentar, saya akan menyampaikan pesan pada Guru!”
Penjaga pintu itu berlari kedalam kuil, Indrawan tersenyum tidak berdaya, ada pepatah yang mengatakan Raja Neraka mudah diprovokasi, setan kecil sulit dihadapi, mungkin ini lah yang dimaksud pepatah itu.
“Kuil Tao seperti ini, walaupun dijalankan selama ratusan tahun, juga tidak akan bisa menumbuhkan manfaat yang bisa menyembuhkan putrinya!”
Dave mencibir!
Beberapa orang itu kelihatan tidak berdaya, tidak ada cara lain, zaman sekarang masyarakat sudah berubah menjadi sangat materialistis, tidak hanya kuil Tao atau kuil lainnya semua memikirkan cara untuk mencari keuntungan, walaupun secara garis besar disebut Kuil Tao, tapi lebih terlihat seperti tempat wisata.
Tidak lama kemudian, penjaga pintu itu berlari keluar dan berkata kepada Indrawan dengan hormat: “Tuan, Guru kami mempersilahkan kalian masuk!”
Indrawan mengangguk lalu membawa Dave dan yang lainnya memasuki kuil Tao!
Setelah masuk kedalam, kuil sudah dipenuhi dengan asap dan dupa, dupa–dupa itu dibeli dan dibakar oleh para turis yang berdoa meminta keberuntungan.
Bab 207 Batu Giok Hangat
“Tuan Indrawan, maaf atas ketidak nyamanannya, saya memohon maaf ya!”
Baru memasuki kuil Tao, seorang pria tua berjanggut putih yang mengenakan jubah khas Tao keluar untuk menyambut, orang itu adalah Pemimpin Bu Xu!
“Pemimpin Bu Xu tidak perlu segan!” Indrawan menangkupkan tangannya dan memperkenalkan Dave yang ada di belakangnya: “Ini adalah Tuan Dave, orang yang membutuhkan Kuas Spiritual dan Batu Sinabar, saya secara khusus membawanya kemari untuk mengobati penyakit putrimu!”
Pemimpin Bu Xu melirik Dave sekilas dan mengerutkan keningnya, namun dia segera merenggangkan keningnya dan tersenyum : “Tidak buru–buru, tidak buru–buru, ayo masuk kedalam ruangan untuk minum teh dulu, saudara seperguruanku sedang memeriksa putriku didalam!”
Pemimpin Bu Xu itu mengundang Indrawan dan yang lainnya untuk masuk kedalam kuil, namun baru sampai di aula utama, Dave merasakan ada Hawa Yin yang menghampirinya!
Di cuaca sepanas ini, Hawa Yin itu membuat Dave merinding!
“Tuan Dave, ada apa?”
Indrawan melihat raut wajah Dave yang muram dan bertanya kepadanya.
“Oh, tidak apa–apa!” Dave tersenyum, dan menggelengkan kepalanya!
Pemimpin Bu Xu melihat Dave lalu tersenyum menghina: “Apakah kamu merasa sejuk saat memasuki aula utama? Ini karena ada sumur tua di belakang kuil kami, dan air di sumur itu selalu sejuk sepanjang tahun, saat kami menimba air dari sumur itu dan menyiramkannya di sekeliling kuil, akan membuat kuil menjadi sejuk!”
Dave hanya tersenyum dan tidak mengatakan apapun!
Mereka lalu mengikuti Pemimpin Bu Xu berjalan dari aula utama melewati sebuah halaman kecil, dan saat pintu salah satu kamar dibuka, Dave merasakan Hawa Yin itu jauh lebih kuat dari Hawa Yin di aula tadi!
Tapi melihat Indrawan dan yang lainnya sepertinya mereka tidak merasakan hal–hal yang tidak biasanya!
Saat itu didalam kamar, seorang gadis dengan wajah yang halus sedang terbaring di ranjang, tubuhnya terbungkus selimut–selimut tebal, wajahnya terlihat sedikit pucat, seolah wajahnya diselimuti oleh lapisan salju!
Didepan ranjang gadis itu, ada seorang guru yang sedang memegang Giok Ruyi ditangannya, sambil mengetukkan Giok Ruyi itu pada kening si gadis sambil melafalkan mantra!
“Orang ini adalah saudara seperguruan saya, Pemimpin Wu Wei, dia mengatakan kalau putri
tubuh saya itu lemah dan dingin, jadi perlu mengeluarkan Hawa Yin itu dari dalam tubuhnya, tahun lalu sudah mencoba sekali tapi tidak berhasil, tahun ini saudara seperguruan saya
menemukan sebuah Giok Ruyi yang terbuat dari batu giok hangat, jadi cocok untuk menyerap Hawa Yin dari tubuh putriku!”
Pemimpin Bu Xu menjelaskan dengan suara ringan.
Disebut batu giok hangat karena batu giok itu sudah dibakar dengan suhu ekstrim atau batu giok yang berasal dari inti bumi, batu giok seperti ini akan tetap hangat sepanjang tahun, walaupun batu giok itu dimasukkan kedalam lemari es, lalu dikeluarkan, tidak lebih dari setengah jam kemudian, suhunya akan kembali seperti semula, sangat menakjubkan!
Batu giok seperti ini sangat jarang ditemui, dan bisa membuat Giok Ruyi dengan batu giok itu artinya batu giok itu tidak berukuran kecil, itu lebih langka lagi!
Setelah mendengarkan ucapan Pemimpin Bu Xu, Indrawan dan yang lainnya melihat Pemimpin Wu Wei dengan penasaran, sedangkan Pemimpin Wu Wei itu terlihat dingin, tatapan matanya terlihat jijik, dia bahkan tidak sudi melihat Indrawan dan yang lainnya sekilas.
Saat Giok Ruyi yang ada di tangan Pemimpin Wu Wei mengetuk pada dahi gadis kecil itu, terlihat jejak Hawa Yin yang diserap oleh Giok Ruyi.
Setelah mengetukkannya belasan kali, Pemimpin Wu Wei berhenti lalu meletakkan Giok Ruyi itu disampingnya!
“Kakak seperguruan, apakah sudah hampir selesai?”
Pemimpin Bu Xu bertanya kepada Pemimpin Wu Wei dengan penasaran.
Pemimpin Wu Wei menggelengkan kepalanya: “Tidak semudah itu, Wenny sudah kedinginan untuk waktu yang lama, dan Hawa Yinnya masih sangat banyak, jadi harus pelan–pelan, sekarang Giok Ruyi sudah kehilangan hawa panasnya, harus istirahat dulu!”
“Oh!” Pemimpin Bu Xu menganggukkan kepalanya, lalu bertanya: “Kalau begitu perlu berapa lama agar seluruh Hawa Yin di tubuh Wenny bisa diserap sampai tuntas?”
Pemimpin Wu Wei mengernyitkan keningnya, lalu berkata setelah berpikir sejenak: “Paling cepat 3 hari, paling lama setengah bulan!”
Pemimpin Bu Xu yang mendengarnya juga tidak mengatakan apapun lagi, namun wajahnya terlihat sedikit khawatir.
Bab 208 Tidak berpengetahuan
“Jangankan setengah bulan, menyerap Hawa Yinnya dengan kecepatan seperti ini, menghabiskan seumur hidup pun tidak akan selesai, lagipula, situasi gadis ini sekarang tidak akan bisa bertahan lebih dari tiga hari!”
Dave tiba–tiba membuka suara.
Setelah Dave berkata, Pemimpin Wu Wei langsung mengernyitkan keningnya dan menatap Dave dengan dingin: “Adik seperguruan, dari mana asalnya bocah tidak berpengetahuan ini, berani beromong kosong disini?”
“Kakak seperguruan, ini adalah orang yang dibawa oleh Tuan Indrawan untuk menyembuhkan penyakit putriku, kamu juga tahu kan kalau kuil kita banyak menerima uang dupa dari Tuan Indrawan!”
Pemimpin Bu Xu bergegas menjelaskan.
“Hm, bocah busuk, berani mempertanyakanku? Cepat usir mereka keluar dari sini!”
Pemimpin Wu Wei sangat marah karena Dave berani mempertanyakannya!
“Ini….” Pemimpin Bu Xu seketika menjadi serba salah!
Karena Dave merupakan orang yang dibawa oleh Indrawan, sedangkan dia dan Indrawan memiliki hubungan yang baik, kalau sampai mengusir mereka, akan tidak baik!
“Kenapa? Lantas kamu percaya pada bocah ingusan ini yang mengatakan dia bisa menyembuhkan putrimu? Kalau begitu, saya akan pergi!”
Pemimpin Wu Wei membawa Giok Ruyi dan bersiap untuk pergi!
“Kakak seperguruan, jangan marah!” Pemimpin Bu Xu menghalangi Pemimpin Wu Wei lalu menatap Indrawan dengan tidak enak hati: “Tuan Indrawan, sebaiknya kamu dan orangmu keluar dulu untuk sementara, kakak seperguruanku tidak ingin ada menganggunya saat mengobati orang!”
Indrawan juga melihat Dave dengan tatapan serba salah, dia percaya pada Dave, tapi sepertinya Pemimpin Bu Xu tidak percaya!
“Pemimpin, tubuh putrimu ini merupakan tubuh kristal es, jenis tubuh seperti ini paling disukai oleh Hawa Yin, kalau bisa memanfaatkannya maka akan membuat tubuh semakin kuat, serta awet muda selamanya, hanya saja, tidak ada orang yang mengajari putrimu seni pemurnian energi, sehingga Hawa Yin dari seluruh kuil bertumpuk pada dirinya dan menjadi semakin banyak, dan membuatnya seperti sekarang ini.”
“Walaupun Giok Ruyi juga merupakan benda pusaka, dan bisa menyerap Hawa Yin, namun kecepatannya tidak sebanding dengan tubuh putrimu yang terus menyerap Hawa Yin, ditambah lagi sumur yang ada dibelakang kuil, yang memiliki Hawa Yin yang begitu berat, maka saya rasa
putrimu tidak akan bisa bertahan lebih dari tiga hari.”
Dave menjelaskannya kepada Pemimpin Bu Xu.
Kalau bukan karena Kuas Spiritual dan Batu Sinabar, Dave sama sekali tidak ingin menjelaskannya kepada mereka!
Pemimpin Bu Xu yang mendengarnya seketika tercengang, walaupun dia tidak mengerti tapi dia merasa kata–kata Dave masuk akal!
“Omong kosong, tubuh kristal es apanya, bisa awet muda selamanya, kenapa kamu tidak sekalian mengatakan dia tidak akan pernah menua? Jelas–jelas sedang beromong kosong, saya sudah mempelajari Tao selama beberapa dekade dan belum pernah mendengar tentang tubuh kristal
es!”
Pemimpin Wu Wei menatap Dave dengan dingin dan tatapan menghina.
“Kamu tidak tahu, artinya kamu tidak berpengetahuan, meskipun Giok Ruyi milikmu adalah benda pusaka, namun kalau kamu berani menggunakannya lagi, maka Giok Ruyi itu pasti akan pecah!”
Dave berkata dengan wajah datar.
Meskipun Giok Ruyi itu terbuat dari batu giok hangat, dan bisa menyerap Hawa Yin, namun Hawa Yin yang ada di tubuh putri Pemimpin Bu Xu ini tidak seperti Hawa Yin pada umumnya, Hawa Yin itu bisa membuat Dave merasa kedinginan itu artinya kekuatan Hawa Yinnya sangat
besar!
Sebuah Giok Ruyi yang terbuat dari batu giok hangat tidak akan bisa menahan Hawa Yin itu, makanya pasti akan pecah!
“Omong kosong, biarpun berada di tempat yang sangat dingin, Giok Ruyi ini akan bisa kembali pada suhu semula, mana mungkin bisa pecah, masih berani beromong kosong disini, cepat enyah dari sini, kami Yayasan Sahara tidak menerimamu!”
Pemimpin Wu Wei terlihat sangat marah, Dave berani mengatakan dia tidak berpengetahuan, Pemimpin Wu Wei sangat marah, apa Dave tidak tahu semua orang yang menemuinya selalu bersikap
hormat padanya?
“Hm, kalau bukan karena Kuas Spiritual dan Batu Sinabar, meskipun kalian bersujud dan memohon kepadaku, saya juga tidak akan turun tangan!”
Dave mencibir.
“Bocah arogan, minta dihajar….”
Pemimpin Wu Wei sangat marah, dia meraih Kuas Hossu, mengibaskannya lalu menyerang kearah Dave dengan sangat cepat!
“Kakak, jangan….”
Pemimpin Bu Xu tersontak, dan segera menghadang.
Sedangkan Indrawan dan yang lainnya juga tidak menyangka kalau Pemimpin Wu Wei akan langsung bertindak!
Bab 209 Benar–benar pecah
“Beraninya….”
Yansen yang ada disamping bergegas melangkah keluar dan bersiap melawan Pemimpin Wu Wei!
Dave adalah Penguasa Kuil Naga Langit, sebagai bawahannya Yansen tidak mungkin membiarkan orang bertindak seenaknya pada Dave.
Dave menahan Yansen: “Dia bukan lawanmu!”
Melihat sekilas saja Dave sudah tahu kalau Pemimpin itu bukanlah tandingannya Yansen.
“Kakak seperguruan, kamu jangan marah, diluar masih banyak orang yang menunggumu, kalau kamu sampai memukuli orang dan terdengar diluar, maka reputasimu akan hancur!”
Pemimpin Bu Xu mengenggam Kuas Hossu dan membujuk Pemimpin Wu Wei!
Mendengar ucapan Pemimpin Bu Xu, Pemimpin Wu Wei segera menyimpan kembali Kuas Hossunya dan mencibir: “Segera usir mereka dari sini, jangan sampai saya yang turun tangan!”
“Tuan Indrawan, sebaiknya kalian pergi saja, mengenai Kuas Spiritual dan Batu Sinabar, saya akan mengutus orang untuk membawakannya padamu setelah putriku selesai diobati!”
Pemimpin Bu Xu berkata pada Indrawan dengan sedikit canggung.
Indrawan menatap Dave lalu bertanya: “Tuan Dave, bagaimana kalau kita pergi saja?”
Karena Pemimpin Bu Xu sudah berjanji akan memberikan Kuas Spiritual dan Batu Sinabar, maka mereka pun tidak perlu berlama–lama lagi disana!
Dave menggelengkan kepalanya: “Karena saya sudah disini, saya tidak bisa membiarkan satu nyawa melayang begitu saja dihadapanku!”
Dave berencana menyelamatkan nyawa putri dari Pemimpin Bu Xu!
Ini juga termasuk balasan baik bagi Pemimpin Bu Xu, karena dia berjanji akan memberikan Kuas Spiritual dan Batu Sinabar padanya, membuktikan kalau dia bukan orang yang jahat!
“Bocah, apa lagi maumu?”
Pemimpin Wu Wei mengernyitkan keningnya, dan menatap Dave dengan kejam!
Pemimpin Bu Xu terlihat serba salah, dia tidak tahu harus berbuat apa!
“Kamu juga tidak perlu buang–buang waktu, buktikan saja perkataanku itu benar atau tidak!”
Dave mencibir.
“Bagaimana caranya?” Pemimpin Wu Wei tercengang!
“Kamu hanya perlu menggunakan Giok Ruyi–mu untuk menyerap energi dingin dari tubuhnya. lagi, kalau Giok Ruyi–mu hancur itu artinya perkataanku tadi benar, tapi kalau tidak, maka saya akan segera enyah dari sini!”
Dave berkata sambil menunjuk Giok Ruyi.
“Baik, saya akan memuaskan keinginanmu!”
Pemimpin Wu Wei berkata sambil mengambil Giok Rugi, dan melafalkan mantranya lalu mengetukkannya pada kening putri Pemimpin Bu Xu!
Satu ketukannya membuat Hawa Yin terlihat terserap kedalam Giok Ruyi!
Jejak penghinaan terlihat di mata Pemimpin Wu Wei, dia menatap Dave dengan sinis: “Bocah, masih tidak mau enyah? Giok Ruyi ku tidak pecah kok!”
Pemimpin Wu Wei berkata sambil mengambil Giok Ruyi dan mengetukkannya lagi pada kening putri Pemimpin Bu Xu, dan tiba–tiba suara retakan yang nyaring terdengar seperti sesuatu yang pecah!
Sesaat itu, semua orang membuka mata lebar–lebar dan menahan nafas!
Pemimpin Wu Wei gemetar, dia bergegas memeriksa Giok Ruyi dan ternyata memang ada sebuah retakan yang terlihat diatas Giok Ruyi, dan itu membuat Pemimpin Wu Wei merasa sangat menyayangkannya!
“Giok Ruyi–ku………
Pemimpin Wu Wei membelai Giok Ruyi itu seperti anaknya sendiri, dan sentuhan ringan pada Giok Ruyi itu langsung membuat Giok Ruyi itu hancur berkeping–keping.
“Pecah, benar–benar pecah…..”
Yuki menarik lengan Dave dengan sangat bersemangat!
Giok Ruyi itu pecah, dan membuktikan kalau perkataan Dave benar, dan ini sama seperti menampar wajah Pemimpin Wu Wei dengan keras.
Pemimpin Wu Wei memelototi Yuki, benda pusaka kesayangannya hancur dan itu membuatnya sedih, Yuki malah berteriak dan melompat kesenangan, bagaimana Pemimpin Wu Wei bisa tidak
marah!
Melihat tatapan dari Pemimpin Wu Wei, Yuki terdiam tapi kebahagiaan di wajahnya sama sekali tidak disembunyikan!
“Sekarang kamu sudah percaya kan? Giok Ruyimu itu tidak bisa menahan Hawa Yin itu, kalau bukan karena tubuh kristal es yang dimiliki putri Pemimpin Bu Xu, dia tidak mungkin bertahan sampai hari ini.”
Dave berkata dengan santai.
Bab 210 Membersihkan perguruan
Pemimpin Wu Wei merasa tidak puas, tapi dia tidak tahu harus melakukan apa untuk melawannya, jadi dia mencibir: “Bocah sepertimu berhasil menebaknya, sekarang saya ingin lihat kamu akan mengeluarkan benda apa untuk menyerap Hawa Yin ini!”
“Saya tidak memerlukan apapun, saya bisa langsung menyerap Hawa Yin yang ada di tubuh putri Pemimpin Bu Xu, dan bisa membuatnya memanfaatkan Hawa Yin ini untuk tubuhnya sendiri.”
Kata Dave dengan tenang.
“Baik kalau begitu, coba saja, saya ingin melihat bagaimana caramu menyerap Hawa Yin ini!”
Pemimpin Wu Wei bergeser dari tempatnya dan berkata dengan wajah tidak puas.
“Kalian tidak boleh melihat proses saya mengobatinya, karena saya akan menanggalkan pakaiannya, kalau kalian disini, tidak leluasa!”
Begitu Dave menyelesaikan perkataannya, Pemimpin Wu Wei melompat seperti tikus yang ekornya terinjak: “Dasar cabul, ternyata kamu kemari untuk mengambil keuntungan dari keponakanku, bukan mengobatinya, apa kamu mencoba menidurinya? Keponakanku ini baru berusia 18 tahun, beraninya kamu ingin melepaskan pakaiannya!”
Pemimpin Wu Wei berteriak marah, Pemimpin Bu Xu pun mengernyitkan keningnya, putrinya sedniri belum menikah, dan sekarang seorang pria ingin menanggalkan pakaiannya dan melihat sekujur tubuhnya, kalau sampai terdengar oleh orang luar, itu akan kurang baik, meninggalkan pria dewasa dengan seorang wanita berduaan, Pemimpin Bu Xu juga tidak tahu apa yang dilakukan oleh Dave!
akan
Indrawan dan Juan juga menatap Dave dengan bingung, mereka tidak mengerti kenapa harus menanggalkan pakaiannya baru bisa mengobatinya!
Yuki juga langsung memelototi Dave dan berkata: “Dave, apakah kamu merasa dia masih muda. jadi ingin mencuri kesempatan darinya?”
Dave menatap mereka semua dengan pasrah, dan menyadari kalau mereka semua menatapnya dengan tatapan aneh, jadi dia hanya bisa menjelaskan : “Saya tidak bilang akan menelanjanginya kan, hanya melepas pakaian luarnya, meskipun hanya pakaian luar, tapi diruangan ini ada begitu banyak
pria, tentu tidak pantas, tapi kalau kamu takut saya akan melakukan hal yang tidak–tidak, kamu boleh disini menemaniku!”
Mendengar ucapan Dave, hati Pemimpin Bu Xu menjadi jauh lebih lega, tidak melepas seluruh pakaiannya,dan ada orang yang menemani didalam, maka Dave pasti bukan ingin berbuat
macam–macam.
“Kakak seperguruan, kalau begitu, kita tunggu saja diluar, nanti kalau sudah selesai baru kita masuk lagi!”
Pemimpin Bu Xu berkata pada Pemimpin Wu Wei.
“Hm, kalau dia tidak bisa menyembuhkannya hari ini, saya tidak akan mengampuninya!”
Pemimpin Wu Wei mencibir, dia mengibaskan Kuas Hossunya dan hendak berjalan keluar!
Namun pada saat itu, ada seorang penjaga yang bergegas masuk kedalam!
“Guru, gawat, diluar ada orang yang menerobos masuk dan kami tidak bisa menahannya!”
Penjaga itu berkeringat dingin, terlihat jelas ada bekas tamparan di wajahnya, sepertinya dia habis. dipukuli.
“Siapa orang yang bernyali besar itu!”
Pemimpin Bu Xu yang mendengarnya seketika naik pitam dan bergegas keluar!
Namun baru berjalan beberapa langkah, seorang pemuda berjalan masuk kedalam, pemuda itu. mengenakan cheongsam dan didadanya terlihat gambar Bagua, rambut panjangnya dipelintir, membuat dia terlihat seperti seorang umat Tao!
“Paman Guru, ada beberapa penjaga yang menghalangi saya masuk ke Yayasan Sahara, apa maksudnya ini?”
Pemuda itu menatap Pemimpin Bu Xu dengan tatapan mempermainkan.
“Nico, saya bukan Paman Gurumu, Gurumu mengkhianati Yayasan, dan dia sudah bukan saudara seperguruan kami lagi, jangan sok dekat dengan saya, kamu datang ke kuilku dan memukuli muridku, apa maumu?”
Pemimpin Bu Xu bertanya dengan marah.
“Paman Guru, saya datang untuk mengobati adik seperguruan, kenapa kamu malah mengataiku? Saya dengar adik seperguruan terserang flu yang sangat parah, jadi saya tidak tahan dan datang kemari untuk melihatnya.”
Nico sama sekali tidak marah, tatapan wajahnya malah terlihat sedang mempermainkan.
“Wenny tidak perlu kamu obati, keluar kamu dari sini sekarang juga, lalu beritahu Gurumu, cepat atau lambat saya pasti akan membersihkan perguruan kalian!”
Seketika Pemimpin Wu Wei maju dan berkata pada Nico dengan kejam.
Bab 211 Nikahkan dia padaku
“Oh ternyata Paman Guru Wu Wei juga ada disini ya? Coba saya tebak tujuan kedatanganmu!” Nico tidak terlihat marah, wajahnya terus memperlihatkan senyuman: “Saya tebak kami kemari untuk menyembuhkan penyakit adik seperguruan, dan dengar–dengar kamu berhasil mendapatkan Giok Ruyi yang terbuat dari batu giok hangat ya, pasti kamu menggunakan benda itu untuk mengobati adik seperguruan kan, tapi saya beritahu ya, adik seperguruan itu memiliki tubuh kristal es, menggunakan benda pusaka apapun tidak akan ada gunanya, bisa–bisa malah pecah!”
Baru saja Nico menyelesaikan perkataannya. Pemimpin Bu Xu dan Pemimpin Wu Wei tercengang, mereka berdua menatapnya dengan tidak percaya, mereka tidak menyangka bagaimana bisa Nico mengetahui hal itu?
“Omong kosong apa itu, tubuh kristal es apanya, semua itu hanya omong kosong, enyah dari sini sekarang juga!”
Pemimpin Wu Wei mengeluarkan Kuas Hossu dan melambaikannya kearah Nico!
Tadi Dave juga berkata tentang tubuh kristal es, dan sekarang Nico juga mengatakan hal yang sama, kalau itu memang nyata, dimana wajah Pemimpin Wu Wei harus diletakkan, karena itu dia ingin segera mengusir Nico!
Nico mendengus lalu mengenggam Kuas Hossu milik Pemimpin Wu Wei: “Paman Guru Wu Wei, kamu sudah tua, jangan berkelahi lagi, hati–hati pinggangmu keseleo, kalau sampai keseleo nanti saudara iparku yang muda dan cantik itu akan menderita!”
“Bajingan, saya akan membunuhmu!”
Pemimpin Wu Wei marah, setelah membuang Kuas Hossu dia langsung menendang Nico!
Pemimpin Wu Wei memang menikahi seorang gadis yang jauh lebih muda dibandingkan dengannya, parasnya juga sangat cantik, sekarang Nico sebagai juniornya malah melontarkan komentar seperti itu, bagaimana Pemimpin Wu Wei bisa menahannya!
Nico yang menghadapi jurus dari Pemimpin Wu Wei hanya mendengus lalu melayangkan tendangannya juga.
Bam……
Pemimpin Wu Wei ditendang hingga terbang lalu terjatuh dan tersungkur di tanah!
“Kakak seperguruan…..
Pemimpin Bu Xu panik, dan bergegas menghampiri dan memapah Pemimpin Wu Wei.
Pemimpin Wu Wei terlihat kaget, dia tidak menyangka hanya dalam waktu dua tahun, kekuatan Nico bertambah pesat!
Dave menatap Nico dan menyipitkan matanya, dia melihat saat Nico melayangkan tendangannya tadi dan merasakan adanya pergerakan energi spiritual!
“Apakah orang ini juga berlatih kultivasi?”
Dave terlihat penuh keraguan, karena dalam sepengetahuannya, selain Ryu, tidak ada orang lain lagi yang bisa mengendalikan energi spiritual dalam diri mereka, dan yang bisa mengendalikan energi spiritual dalam diri mereka itu pasti para kultivator!
“Paman Guru, kalian sudah tua, kalian mengaku kalah saja, saya hanya datang untuk mengobati adik seperguruan, kenapa kalian malah memaksaku?”
Nico berkata dengan tenang.
“Nico, kamu…kenapa kamu bisa tiba–tiba menjadi kuat?”
Pemimpin Wu Wei sangat bingung, trik apa yang digunakan oleh Nico untuk meningkatkan kekuatannya dengan sangat cepat!
“Hahaha, ini adalah rahasiaku, saya tidak akan memberitahukannya kepadamu, hanya saja, sekarang Guruku sudah menduduki Yayasan Baka, dan saya akan menjadi penguasa Yayasan Baka yang berikutnya!”
Nico tertawa keras, wajahnya terlihat sangat bangga!
“Sampah!” Pemimpin Wu Wei berkata dengan marah : “Selain mengkhianati perguruan, sekarang kalian malah memuja ajaran iblis, benar–benar memalukan, hari ini saya pasti akan membersihkan kalian semua!”
Pemimpin Wu Wei berkata sambil mencoba menyerang Nico lagi!
“Kakak seperguruan!” Pemimpin Bu Xu menghalanginya, jelas sekali kalau saat ini mereka bukan lagi tandingannya Nico!
“Kalau bertarung, kalian tidak akan bisa menang dariku, untuk apa mempermalukan diri sendiri? Saya sudah bilang, saya hanya datang untuk mengobati adik seperguruan, kenapa kalian tidak percaya?”
Wajah Nico terlihat sedikit tidak sabar.
“Nico, saya tidak percaya kamu hanya datang untuk mengobati Wenny, katakan persyaratanmu!”
Kata Pemimpin Bu Xu.
“Paman Guru, saya dan Wenny sudah seperti kekasih sejak kecil, saya ingin mengobatinya lalu menikah dengannya, apa seperti ini keterlaluan?”
Nico tersenyum, matanya menatap Wenny yang terbaring di ranjang dengan panas!
Bab 212 Papan Tujuh Bintang
“Mimpi, walaupun putriku tidak menikah seumur hidup akan lebih baik daripada menikah denganmu, silahkan bermimpi!”
Pemimpin Bu Xu mengertakkan giginya.
“Paman Guru, kalau saya tidak menyelamatkan Wenny, Wenny tidak akan bisa bertahan lebih dari tiga hari, kamu ingin melihat putrimu mati begitu saja?”
Nico tidak terlihat marah, wajahnya sangat percaya diri.
“Tuan Dave ini juga tahu kalau Wenny memiliki tubuh kristal es, kamu kira hanya kamu yang tahu? Diatas langit masih ada langit, diatas manusia masih ada manusia, kamu tidak perlu menyombongkan diri!”
Pemimpin Bu Xu melihat kearah Dave dan berkata dengan penuh hormat: “Tuan Dave, kamu mengatakan kalau kamu bisa menyembuhkan putriku, kalau begitu, mohon bantuannya, kami akan keluar dulu!”
Awalnya Pemimpin Bu Xu masih memiliki sedikit keraguan terhadap Dave, namun saat Nico datang dan mengatakan hal yang sama dengan Dave, keraguannya pada Dave seketika menghilang.
Dia akan lebih memilih mempercayai Dave dan tidak akan percaya pada Nico, pengkhianat yang tidak memiliki kredibilitas!
Nico melihat kearah Dave dan mengernyitkan keningnya.
Dia tidak habis pikir bagaimana ada orang di dunia ini yang tahu tentang tubuh kristal es?
Perlu diketahui bahwa perkataannya ini memang bukan hanya dia yang tahu, Gurunya, yang merupakan mantan Penguasa Yayasan Baka lah yang memberitahunya, Gurunya juga merupakan mantan Guru dari Yayasan Sahara, dan memilih meninggalkan Yayasan Sahara lalu menyembah pada Pemimpin Baka.
Perlu diketahui kalau Pemimpin Baka memiliki kekuatan yang sangat kuat, dia memiliki Pedang Tujuh Bintang, dan tidak ada orang yang berani menyinggungnya, kalau tidak Pemimpin Bu Xu tidak mungkin membiarkan Nico yang datang mengacau di Yayasan Sahara!
“Saya tidak hanya bisa menyembuhkannya, saya juga bisa memberikan manfaat yang besar bagi putrimu, jadi sebaiknya kita bergegas!”
Dave menganggukkan kepalanya!
“Nico, lihatkan, Tuan Dave ini juga bisa mengobati penyakitnya Wenny, kamu urungkan saja niatmu itu, dan segera pergi dari sini, kalau tidak jangan salahkan saya tidak segan–segan padamu!”
Pemimpin Bu Xu berkata pada Nico.
“Omong kosong!” raut wajah Nico seketika berubah: “Tubuh kristal es itu menyerap Hawa Yin, bahkan Pemimpin Tua Wu Wei dan Giok Ruyinya itu saja tidak bisa berbuat apa–apa, bagaimana mungkin bocah ini bisa?”
Nico panik, dia juga tidak lagi berlagak dan langsung menyebut Pemimpin Wu Wei dengan sebutan Pemimpin Tua, dan itu membuat Pemimpin Wu Wei semakin marah, hanya saja dia bukan tandingan Nico, dan hanya bisa menahan emosinya untuk saat ini!
“Kalau saya tidak bisa melakukan apapun, kamu bisa melakukan apa?”
Dave bertanya pada Nico.
“Saya tentu bisa, ditanganku ada Papan Tujuh Bintang yang diberikan oleh Guruku, benda ini tidak hanya bisa menyerap Hawa Yin sekecil ini, bahkan kalau Hawa Yinnya seperti kekuatan matahari dan bulan pun akan bisa diserap olehnya!
Gufi berkata sambil mengeluarkan sesuatu yang terlihat mirip dengan Kompas Luopan, hanya saja ukurannya berbeda, diatasnya ada susunan tujuh bintang, dan tidak ada lagi yang spesial dari
benda itu!
Hanya saja saat Nico mengeluarkan Papan Tujuh Bintang itu, mata Dave seketika berbinar, seperti orang cabul yang melihat wanita cantik. montok!
yang
Saat ini, energi spiritual yang besar mencuat dari tengah Papan Tujuh Bintang itu, energi spiritual yang Dave rasakan tadi bukan berasal dari Nico, melainkan dari Papan Tujuh Bintang itu.
Ini adalah benda pusaka, dia harus bisa mendapatkan benda pusaka ini…..
Dave diam–diam mengambil keputusan dalam hatinya, dia harus bisa mendapatkan Papan Tujuh Bintang itu, paling dia hanya perlu membunuh Nico!
“Hm, hanay sebuah Kompas Luopan busuk, tidak sebanding dengan Giok Ruyi–ku, hanya dengan benda ditanganmu itu bisa menyerap Hawa Yin dari tubuh Wenny?”
Pemimpin Wu Wei mencibir.
Baginya, itu hanyalah Kompas Luopan yang berukuran lebih kecil!
“Tidak berpengetahuan, kamu memang sudah sangat tua, kalau tidak kutunjukkan kepada kalian, kalian tidak akan tahu betapa hebatnya Papan Tujuh Bintang ini!”
Nico berkata sambil menyinari Papan Tujuh Bintang itu pada tubuh Wenny!
Papan Tujuh Bintang itu mengeluarkan cahaya terang, dan menyerap Hawa Yin yang ada di tubuh Wenny dengan cepat, seketika Hawa Yin itu diserap habis oleh Papan Tujuh Bintang itu!
Wajah Wenny yang awalnya pucat pasi sekarang mulai terlihat memerah, dan dia perlahan–lahan membuka matanya!
Bab 213 Sampah
“Wenny!”
Pemimpin Bu Xu yang melihat putrinya tersadar seketika bersemangat dan menuju kearahnya.
“Ayah……”
Wenny melirik seisi ruangan dan merasa sedikit malu karena ada begitu banyak orang didalam!
“Wenny, kamu benar–benar mengagetkan ayah, apa kamu tahu sudah berapa hari kamu tidak sadarkan diri?”
Pemimpin Bu Xu berlinang air mata!
Kata orang untuk menjadi dewa hanya perlu menghapus tujuh emosi dan enam keinginan, tapi apakah ada orang yang berhasil?
“Paman Guru, sekarang kamu sudah percaya padaku kan?” Nico berkata sambil mencibir: “Hanya saja, saya hanya bisa membangunkan Wenny untuk sementara, kalau saya tidak segera mengobatinya, maka dia akan menjadi seperti semula.”
“Saya beritahu, didunia ini hanya saya yang bisa mengobati Wenny yang memiliki tubuh kristal es, dan orang lain hanyalah penipu, kalau Paman Guru sudah menyadarinya, maka segera usir penipu ini dari sini!”
“Siapa yang kamu maksud penipu? Saya lihat yang penipu itu adalah kamu, hanya mengandalkan cermin perunggu rusak ini, hebat apanya, kalau kamu benar–benar hebat buang itu dan coba lagi?”
Yuki sejak awal sudah jijik pada Nico, dia berkata dengan wajah galaknya.
Nico melihat Yuki yang melangkah keluar langsung berbinar, dia tidak marah, dia menatap Yuki dengan senyuman nakal : “Usir yang lain, tapi nona ini boleh tetap disini, tempramennya yang begitu
kuat benar–benar menarik perhatian orang!”
“Cuih, sampah!”
Yuki meludahinya!
Nico tertegun, dia menyeka ludah di wajahnya dan mengamuk: “Wanita gila, percaya tidak saya akan menghabisimu?”
Melihat Nico yang mengamuk, Yuki terkejut dan melangkah mundur, dan Dave segera berdiri didepan Yuki.
“Hanya mengandalkan Papan Tujuh Bintang? Kalau tidak ada Papan Tujuh Bintang itu, apa bedanya kamu dengan sampah?”
Dave menatap Nico dengan jijik, dan mencibir: “Papan Tujuh Bintang ini adalah benda pusaka, sayangnya malah digunakan oleh orang tidak berguna sepertimu, kalau Papan Tujuh Bintang itu dipakai untuk berlatih, pasti akan mendapatkan hasil dua kali l*pat, sayangnya sampah sepertimu tidak tahu cara memanfaatkannya!”
Nico tercengang, dan seketika menjadi marah, karena kata–kata Dave tidak salah, dia bisa mengalahkan Pemimpin Wu Wei, dan menyembuhkan Wenny karena Papan Tujuh Bintang, kalau tidak ada Papan Tujuh Bintang ini dia tidak bisa melakukan apapun!
“Bocah, kamu ini cemburu ya, cemburu karena saya memiliki benda pusaka seperti Papan Tujuh Bintang ini, kalau kamu hebat coba keluarkan benda pusakamu, kalau tidak punya, kamu mau menggunakan apa untuk menyerap Hawa Yin dari tubuh Wenny?”
Nico berkata dengan nada meremehkan.
“Saya sendiri adalah benda paling pusaka, untuk apa mengandalkan benda lain, hanya sampah yang akan mengandalkan benda pusaka!”
Dave mendengus.
Wajah Nico terlihat semakin muram, begitu juga dengan raut wajah Pemimpin Wu Wei, seolah dia juga ikut dimaki, karena tadi dia juga mengandalkan Giok Ruyi untuk menyerap Hawa Yin dari tubuh Wenny.
“Itu artinya kamu akan menyerap Hawa Yin dari tubuh Wenny kedalam tubuhmu sendiri?”
Tanya Nico.
“Benar!” Dave menganggukkan kepalanya.
“Hahaha, lucu sekali leluconmu, Wenny itu memiliki tubuh kristal es, makanya dia bisa menyerap dan menahan Hawa Yin itu selama beberapa tahun, kalau orang biasa, tidak akan bertahan satu hari pun, kamu berani mengatakan akan menggunakan tubuh sendiri untuk menyerap Hawa Yin, kalau kamu benar–benar hebat, saya akan menyerahkannya padamu!”
“Namun kalau kamu tidak bisa menyerap Hawa Yin itu dengan tubuhmu, maka jangan salahkan saya tidak segan–segan padamu, bersujud dan minta maaf padaku, lalu gadis dibelakangmu itu juga harus menemaniku bersenang–senang!”
Tatapan mata Nico penuh dengan aura bejat, dan Yuki yang melihatnya seketika merinding!
“Kamu cari mati?” mata Dave menyipit, aura membunuh seketika muncul dari tubuliya!
Meskipun dia dan Yuki tidak memiliki hubungan yang resmi, tapi mereka berdua tahu bagaimana perasaan didalam hati mereka.
Dave sudah menganggap Yuki seperti pacarnya sendiri, bagaimana mungkin dia membiarkan pacarnya dianiaya oleh orang lain!
Bab 214 Beku
“Kenapa? Kamu tidak berani?”
Nico menatap Dave dengan jijik dan tersenyum sinis!
“Kenapa saya tidak berani, hari ini saya akan memperlihatkan kepadamu apa itu ilmu dewa!”
Dave berkata sambil menepuk dahi Wenny dengan satu tangannya!
Wenny terkejut, dan segera bergerak mundur, dia bersembunyi dibalik badan Pemimpin Bu Xu.
“Tuan Dimas, disini ada banyak orang, apa kamu akan melepaskan pakaian putriku, ini….”
Pemimpin Bu Xu sedikit tidak tega!
Kalau sampai pakaiannya dilepas maka putrinya akan kehilangan kepolosannya!
“Pemimpin Bu Xu sudah salah paham, saya hanya menyerap Hawa Yin dari tubuhnya, tidak perlu melepas pakaiannya!”
Tadi Dave mengatakan dia perlu melepaskan pakaian Wenny untuk perawatan medis, dia ingin mengubah tubuh kristal es Wenny, agar dia tidak perlu menderita kedinginan lagi!
Kalau hanya menyerap Hawa Yin, tentu tidak perlu melepaskan pakaiannya!
Pemimpin Bu Xu yang mendengarnya seketika merasa lega lalu berkata pada putrinya: “Wenny, Tuan Dave ini akan membantu mengobati penyakitmu, kamu tidak perlu takut!”
Perkataan Pemimpin Bu Xu membuat Wenny merasa yakin dan berbaring dengan tenang di ranjang!
Dave meletakkan tangannya dengan ringan di kening Wenny, dan seketika, Hawa Yin itu tersedot kedalam tubuh Dave!
Meskipun tadi Nico sudah menggunakan Papan Tujuh Bintang untuk menyerap sebagian besar Hawa Yin yang ada didalam tubuh Wenny, namun belum tuntas, masih ada sebagian yang tertinggal di tubuh Wenny, dan di sekeliling Yayasan Sahara ini dipenuhi dengan Hawa Yin, maka tubuh Wenny akan dengan sendirinya menyerap Hawa Yin yang ada disekitarnya.
Telapak tangan Dave perlahan–lahan menjadi putih, kemudian disusul seluruh lengannya, seperti ada lapisan es tebal yang
terbentuk!
Mata Dave sedikit tertutup, Seni Konsentrasi Hatinya dipusatkan pada kekuatan paling maksimal, dan tidak berhenti menyempurnakan Hawa Yin ini, hanya saja karena Hawa Yin itu terlalu berat, dan Dave hanya berada pada tingkatan kelima pelatihan Qi, maka walaupun dia memusatkan kekuatannya pada Seni Konsentrasi Hatinya, dia masih belum bisa menyempurnakan seluruh
Hawa Yin itu!
Seketika, seluruh lengan Dave seperti tertutup lapisan es yang tebal, dan itu terus menyebar ke seluruh tubuhnya.
Saat melihat situasi itu, Nico tidak bisa menahan diri untuk tidak mencibir!
“Tuan Dave…..”
Melihat Dave menjadi seperti itu, Pemimpin Bu Xu tidak bisa tidak berteriak!
Dave seperti tidak bisa mendengarnya, dan masih terus menyerap Hawa Yin dari tubuh Wenny.
Segera, rambut Dave juga menjadi putih, wajahnya juga menjadi buram, sampai akhirnya sekujur tubuhnya terbalut oleh lapisan es dan salju seperti manusia salju!
“Hahaha, saya kan sudah bilang, tubuh manusia biasa tidak akan bisa menahan Hawa Yin itu, sekarang berubah menjadi bongkahan es kan!”
Nico yang melihat Dave menjadi seperti itu langsung tertawa dengan puas!
“Tuan Dave……..”
“Dave………..
Indrawan, Yuki dan yang lainnya juga terkejut dan berteriak!
Terutama Yuki yang langsung bergegas menuju kearah Dave, dia ingin menggunakan panas tubuhnya untuk mencairkan lapisan es yang membalut Dave!
“Yuki, jangan….”
Juan sigap dan langsung menarik Yuki dan melarangnya memeluk Dave!
Dave saja tidak bisa menahan Hawa Yin itu, kalau Yuki kesana bukankah itu sama saja dengan mencari mati?
“Dave……..”
Yuki berteriak dan matanya berlinang air mata!
Meskipun dia dan Dave belum kenal lama, dan tidak bisa dibilang memiliki hubungan, namun mereka bisa merasakan perasaan mereka masing–masing didalam hati, hanya saja perasaan itu tidak bisa
diutarakan!
Saat bersama dengan Dave adalah saat Yuki merasa paling nyaman, dia sendiri juga tidak tahu perasaan seperti apa itu!
Sekarang melihat Dave membeku, Yuki ingin menyelamatkannya dan tidak memikirkan keselamatannya sendiri sama sekali!
“Hahaha….gadis cantik, jangan sedih, masih banyak pria diluar sana, untuk apa menggantungkan
diri pada seorang pria, lihatlah saya, saya seratus kali lebih kuat daripada bocah yang bernama Dave ini, asalkan kamu menemaniku hingga puas, saya akan menjamin kebahagiaanmu seumur hidup!”
Mata Nico tanpa segan–segan menyapu sekujur tubuh Yuki!
Bab 215 Tidak ada satupun yang bisa kabur
“Cari mati!”
Yansen melihat Dave menjadi seperti itu, merasa marah dan kesal, dan melayangkan tamparannya kearah Nico!
Saat itu dia sudah tidak peduli apakah dia merupakan tandingan Nico atau bukan!
“Kecil!”
Nico mendengus dan melayangkan tendangannya dan langsung menendang Yansen keluar dari kamar!
Indrawan, Juan dan yang lainnya juga menatap Nico dengan marah, namun mereka tidak berani
bertindak!
“Hahaha….haha…..”
Nico tertawa terbahak–bahak seperti orang gila, disini tidak ada satu orang pun yang bisa menandinginya, dia adalah yang terkuat, dia tidak tertandingi!
“Paman Guru, sekarang seluruh Hawa Yin yang ada di tubuh Wenny sudah diserap oleh bocah ini, hanya saja tubuh Wenny tidak berubah, tidak lama lagi tubuhnya akan kembali menyerap Hawa Yin, dan sekarang hanya saya satu–satunya yang bisa menyembuhkannya, saya memiliki tubuh yang murni, asalkan Wenny menikah denganku, energi Yin dan Yang kami akan bersatu. dan Wenny tidak akan sakit lagi!”
Nico berkata sambil menatap Pemimpin Bu Xu.
“Mimpi……”
Pemimpin Bu Xu menatap Nico dengan jijik, bocah tidak tahu malu ini baru saja menggoda Yuki, sekarang dia malah ingin Wenny menikah dengannya, benar–benar tidak tahu malu, Pemimpin Bu Xu tidak akan membiarkan putrinya menikah dengan orang seperti ini walaupun harus mati!
“Kalau kamu tidak setuju, maka jangan salahkan saya yang tidak beretika!”
Nico berkata lalu hendak meraih Wenny!
“Ah……….
Wenny terkejut dan berteriak!
Pemimpin Bu Xu langsung marah dan melawan Nico.
Bam…………..
Pemimpin Bu Xu bukanlah tandingannya Nico, sudut mulutnya yang terkena pukulan langsung
berdarah dan terluka berat!
“Adik seperguruan!” Pemimpin Wu Wei juga terkejut, dia mengeluarkan Kuas Hossu dan mengibaskannya kearah Nico!
Pemimpin Bu Xu yang melihat itu juga menahan rasa sakitnya dan turun tangan bersama untuk melawan Nico!
Dua lawan satu, tapi Nico sama sekali tidak takut, wajahnya masih menunjukkan senyuman sinis!
“Wenny, cepat lari!”
Pemimpin Bu Xu berteriak pada putrinya, dia akan menggunakan nyawanya sendiri untuk menghalangi Nico, jadi dia menyuruh putrinya untuk kabur!
“Ayah…….”
Wenny melihat Pemimpin Bu Xu yang sudah terluka berat, matanya mulai basah!
“Keponakanku, cepat lari!”
Indrawan juga bergegas menarik Wenny dan mulai berlari, bukan karena Indrawan takut mati, hanya saja disaat seperti
ini orang biasa sepertinya yang tidak memiliki keahlian bela diri, kalau tidak segera lari sama saja dengan mengantar
diri menuju kematian!
Juan juga menarik Yuki: “Yuki, ayo kita pergi!”
“Tidak, saya mau membawa Dave pergi bersama!”
Yuki berteriak, dia tidak ingin pergi sendiri!
Bam bam……
Dua suara hantaman terdengar, Pemimpin Wu Wei dan Pemimpin Bu Xu ditendang oleh Nico hingga terbang, dan Nico
langsung menghalangi pintu keluar, dan menatap beberapa orang itu dengan sinis: “Hari ini, tidak akan ada satupun
dari kalian yang bisa kabur dari sini, kalau ingin tetap hidup silahkan pikirkan cara untuk membuatku senang!”
Melihat Nico yang tersenyum sinis, Indrawan, Juan dan yang lainnya mulai melangkah mundur!
Saat itu, tidak ada satupun yang memperhatikan kalau retakan–retakan kecil mulai muncul pada lapisan es yang
membalut Dave yang membeku, retakan itu semakin lama semakin besar!
Krek……Krek………
Suara retakan itu semakin nyaring, dan tatapan semua orang beralih padanya!
“Ayah, cepat lihat, sudah retak, lapisan esnya sudah retak……
Melihat es di tubuh Dave mulai retak, Yuki berteriak dengan semangat.
Nico yang melihatnya seketika mengernyitkan keningnya, raut wajahnya berubah menjadi sangat
serius!
Krek krek krek…..
Seketika, lapisan es yang membalut tubuh Dave pecah dan berserakan di lantai, dan tubuh Dave kembali terlihat!
“Huh………..
Tiba–tiba Dave membuka matanya dan menyemburkan kabut putih!
Pemurnian Hawa Yin ini membuat kekuatan Dave meningkat dengan pesat, awalnya tingkatan pemurnian Qinya yang
hanya berada di tingkat lima sekarang bertambah satu tingkat, dan membuat level pemurnian Qinya berada di tingkat
enam.
Kalau di Perumahan Bumi Indah, dan mengandalkan energi spiritual yang sedikit itu, untuk mencapai tingkat enam
mungkin harus menunggu sampai lebaran monyet!
Bab 216 Saya adalah Tuanmu
“Dave, kamu tidak mati, kamu tidak mati…..”
Yuki langsung berlari kearah Dave dengan semangat dan memeluknya dengan erat!
Saat ini, dia sudah tidak peduli dengan pandangan orang lain, dia hanya ingin memeluk Dave dengan erat dan tidak
berniat merenggangkan pelukannya!
Tubuh Dave masih terasa sedikit dingin, tapi walaupun begitu Yuki tidak peduli dan tidak merenggangkan pelukannya!
“Lepaskan, kalau kamu tidak melepaskanku, saya akan mati dicekik olehmu!”
Dave berkata sambil batuk–batuk!
Yuki yang mendengarnya segera merenggangkan pelukannya, hanya saja saat melihat Dave tidak kenapa–kenapa dan
tersenyum jahil padanya, Yuki memutar bola matanya dan menendangnya dengan keras!
Melihat Dave tidak mati, yang lainnya juga menunjukkan kebahagiaan mereka, dengan ini, Nico tidak akan bisa macam–
macam lagi!
“Bocah, siapa kamu sebenarnya? Bagaimana kamu bisa tidak mati setelah menyerap Hawa Yin itu?”
Nico bertanya dengan kebingungan.
“Saya adalah Tuanmu!” Dave berkata dengan marah, saat Dave sedang memurnikan Hawa Yin. Nico berani memukuli
bawahannya, Yansen, dan berani berkata tidak sopan terhadap Yuki, Dave mendengarnya hanya saja dia tidak bisa
bergerak!
“Kamu cari mati?” Nico yang dimaki seketika menunjukkan raut wajah tidak senang!
“Sekarang, serahkan Papan Tujuh Bintangmu padaku, mungkin saya bisa membuatmu mati dengan cara yang lebih
menyenangkan!”
Dave melambaikan tangannya pada Nico, dia malas berbasa basi dengan orang seperti itu!
“Ternyata kamu menginginkan Papan Tujuh Bintangku ya?”
Wajah Nico menjadi suram dan menakutkan, tangannya menggenggam Papan Tujuh Bintang dengan erat seperti tidak
ingin memberikannya kepada Dave!
“Saya sudah memberimu kesempatan, kamu sendiri yang menyia–nyiakannya!”
Dave menatap Nico dengan acuh tak acuh, tatapan matanya menunjukkan keinginan untuk
membunuh!
“Bocah, meskipun kamu tidak mati setelah menyerap Hawa Yin itu, bukan berarti kamu bisa menang melawan Papan
Tujuh Bintangku, kurangi bualanmu, dan rasakan ini….”
Tubuh Nico juga mengeluakan aura pembunuh, dia tidak berani meremehkan Dave!
Bisa menyerap Hawa Yin dan tidak mati, pasti bukan orang
biasa!
“Tuan Dave, terima kasih karena kamu sudah menyelamatkan nyawa putriku tanpa imbalan, hari ini saya hanya bisa
membalas kebaikanmu dengan nyawaku, saya akan menahannya disini, kalian cepat kabur….”
Pemimpin Bu Xu sudah terluka parah, namun dia kembali bangkit berdiri, dan berniat menahan Nico dengan
mengorbankan nyawanya agar Dave dan yang lainnya bisa kabur!
Dave menarik Pemimpin Bu Xu dan berkata sambil tersenyum : “Hanya menghadapi sampah yang mengandalkan
benda pusaka, tidak perlu sampai mengorbankan nyawa!”
Dave berkata lalu menunjukkan jari kelingkingnya untuk menghina Nico!
“Bajingan, saya akan membunuhmu…..“.
Nico mengamuk dan aura pembunuh dari tubuhnya menjadi semakin kuat, dan pada saat bersamaan, Papan Tujuh
Bintang yang ada di tangannya juga memancarkan cahaya berkabut!
Melihat Papan Tujuh Bintang di tangan Nico bersinar, tidak hanya Pemimpin Bu Xu bahkan Indrawan dan yang lainnya
juga kaget!
Sedangkan Dave tersenyum menghina dan menarik kursi untuk duduk!
“Selain mengandalkan benda pusaka ini, apa kamu punya kemampuan lain?”
Tanya Dave dengan acuh tak acuh.
“Bajingan, tidak perlu memancingku, saya tidak akan terpancing, bukankah kamu tidak mati setelah menyerap Hawa
Yin? Kalau begitu saya akan membuatmu menyerap lebih banyak Hawa Yin, saya ingin lihat seberapa lama tubuhmu itu
bisa bertahan!”
Setelah selesai berbicara, Nico langsung mendorong Papan Tujuh Bintang itu kedepan dan membuat Papan Tujuh
Bintang itu mengeluarkan Hawa Yin yang menyerang keluar!
Suhu diruangan seketika turun hingga titik beku, dan semua orang langsung memeluk diri mereka dan mengigil!
Sedangkan Dave duduk di kursi itu dan tidak bergerak sama sekali, dia juga tidak merasa kedinginan!
Hawa Yin itu menyelimuti Dave dan masuk kedalam tubuh Dave melalui lubang inderanya, dan es salju kembali terlihat
di kepala Dave!
“Hahaha, kali ini saya pasti akan membekukanmu, lalu menghancurkanmu, saya ingin lihat
bagaimana kamu bisa hidup!”
Melihat kepala Dave yang mulai membeku, Nico tertawa terbahak–balak.
Hanya saja, es yang terlihat di kepala Dave hilang dalam sekejap, tidak peduli bagaimana Hawa Yin itu masuk kedalam
tubuh Dave, itu sama sekali tidak mempengaruhi tubuh Dave!
“Bagaimana mungkin?”
Nico terkejut, dan bergegas mengeluarkan semua Hawa Yin yang ada di Papan Tujuh Bintang itu!
Bab 217 Cahaya kunang–kunang berani merebut kemuliaan cahaya bulan
Semua Hawa Yin itu diserap dari tubuh Wenny, dan saat ini dikeluarkan untuk membungkus
Dave!
Dave hanya tersenyum tipis, dia memfokuskan Seni Konsentrasi Hatinya dan mulai memurnikan Hawa Yin yang masuk
kedalam tubuhnya!
Sekarang Dave sudah berada di tingkat enam, kecepatan memurnikan energinya juga terlihat bertambah pesat!
Dan saat seluruh Hawa Yin yang ada di Papan Tujuh Bintang habis diserap, Dave juga tidak. membeku lagi, sebaliknya,
kekuatannya kembali meningkat drastis.
“Papan Tujuh Bintang ini benar–benar benda yang bagus, hari ini saya pasti harus mendapatkannya!”
Dave tidak segan–segan menunjukkan tatapan serakahnya pada Papan Tujuh Bintang yang ada di tangan Nico!
Dengan adanya Papan Tujuh Bintang maka latihan Dave juga akan mendapatkan hasil dua kali l*pat dengan usaha yang
sama!
Nico terlihat sedikit panik, bagaimana Dave bisa menyerap begitu banyak Hawa Yin dan tidak mengalami apapun?
Lantas orang ini juga memiliki benda pusaka di tubuhnya?
Nico curiga kalau Dave memiliki benda pusaka di tubuhnya, kalau tidak dia tidak mungkin mempunyai kekuatan seperti
itu hanya dengan mengandalkan tubuhnya, siapapun tidak akan berani menyerap begitu banyak Hawa Yin, bahkan
Gurunya, Pemimpin Baka pun tidak bisa melakukannya!
“Bajingan, kamu juga mengandalkan benda pusaka kan, kalau tidak kamu tidak mungkin bisa menerima begitu banyak
Hawa Yin.”
Nico menatap Dave dengan penuh kecurigaan.
Dia ingin menemukan benda pusaka yang disembunyikan oleh Dave, namun setelah dia melihat sesaat, dia tidak tahu
dimana Dave menyembunyikan benda pusaka itu!
Mendengar ucapan Nico, Dave tersenyum sinis: “Saya sudah bilang, saya sendiri adalah benda pusaka, kalau kamu
punya kemampuan, silahkan keluarkan saja!”
“Bajingan, jangan mengira dirimu paling hebat karena bisa menerima begitu banyak Hawa Yin dan tidak mati, hari ini
saya akan menunjukkan padamu kehebatanku!”
Nico berkata lalu tiba–tiba memindahkan posisi tujuh bintang yang ada di Papan Tujuh Bintang
itu!
Hanya menggerakkan sedikit posisi tujuh bintang, Nico seketika berkeringat deras, seolah dia akan pingan.
Suara tajam terdengar, dan seketika kabut hitam keluar dari Papan Tujuh Bintang itu dan kabut hitam itu langsung
menuju kearah Dave.
Melihat kejadian itu, Juan dan Yuki tercengang dan terpaku, sedangkan Indrawan dan Yansen sedikit lebih baik, karena
mereka sudah pernah melihat adegan seperti ini saat mengusir Naga yang marah dari kursi Naga milik Indrawan,
walaupun begitu, tetap saja ekspresi wajah mereka berubah menjadi jelek!
“Roh Yin, itu adalah Roh Yin, Tuan Dave berhati–hatilah!”
Pemimpin Bu Xu tiba–tiba berteriak, dan bergegas mengangkat jarinya lalu mulai membacakan
mantra!
Pemimpin Wu Wei juga meletakkan tangannya di bahu Pemimpin Bu Xu, karena sekarang Pemimpin Bu Xu sedang
terluka berat, kekuatannya tidak akan cukup untuk mengusir roh–roh halus ini, jadi dia harus membantu Pemimpin Bu
Xu mengerahkan tenaganya.
Hanya saja tidak peduli bagaimana Pemimpin Bu Xu melafalkan mantra pengusir roh, roh–roh halus itu tidak takut
sedikit pun!
Segera, kabut hitam itu memenuhi seluruh ruangan, dan mulai terdengar suara tangisan, teriakan dan raungan yang
sangat menakutkan!
Saat ini kabut hitam itu mulai mengembun dan berubah menjadi sosok monster bertaring dan memiliki cakar yang
langsung bergerak menghampiri Dave.
“Hanya Roh Yin, berani melukaiku…..”
Dave menyeringai dan senyuman penghinaan terlihat diwajahnya.
Saat ini kekuatannya sudah mencapai tingkat enam, dia adalah seorang cultivator, bagaimana bisa dia takut pada roh–
roh kecil seperti ini?
Dave menjentikkan jarinya dan beberapa cahaya keemasa muncul lalu menghantam kabut hitam itu dan membuat kabut
hitam itu menghilang seketika.
Nico yang melihat kejadian itu tiba–tiba mengigit jari tengahnya sampai berdarah, lalu menitikkan darah itu kedalam
Papan Tujuh Bintang, dan dalam sekejap Papan Tujuh Bintang itu tidak berhenti mengeluarkan kabut hitam yang
sekilas terlihat berwarna merah darah.
“Sepertinya kalau tidak memusnahkan kalian, kalian itu tidak tahu apa artinya cahaya kunang- kunang yang berani
merebut kemuliaan cahaya rembulan!”
Menghadapi kabut hitam yang terlihat berwarna merah darah, Dave tiba–tiba mengulurkan telapak tangannya kedepan.
Dan ditengah telapak tangannya sebuah cahaya keemasan kembali terliha
Kemudian calaya itu menjadi semakin terang, dan terangnya tampak seperti matahari yang menyilaukan.
Bab 218 Ingin kabur?
“Jalan keadilan yang agung, seni derivasi surgawi, cahaya yang menghukum kejahatan!”
“Musnahkan mereka!”
Teriakan marah itu membuat cahaya itu melepaskan tekanan yang tidak terbatas, seperti matahari yang bersinar,
cahaya keemasan itu melesat langsung ke kabut hitam.
Seperti tikus yang bertemu dengan kucing, seperti salju yang bertemu dengan matahari, kabut hitam yang bertemu
dengan cahaya keemasan itu seketika ditelan dan langsung diserap kedalamn tubuh Dave, perlu diketahui kalau semua
ini akan membantu kultivasi Dave, Seni Konsentrasi Hati dapat memurnikan segalanya, dan ini adalah kehebatan dari
Seni Konsentrasi Hati!
Cahaya itu menghilang dan seketika semuanya kembali normal.
Dan keheningan langsung menyelimuti ruangan itu, semua orang menatap kearah Dave!
Terutama Pemimpin Wu Wei yang seketika tersipu malu, dia mengingat penghinaannya tadi pada Dave, dan sekarang
dia merasa kalau wajahnya terasa panas, dan sangat canggung!
Nico memegang Papan Tujuh Bintang dan berkata sambil memelototi Dave: “Apa….teknik apa ini? Lantas, lantas ini
adalah Ilmu Dewa?”
Rasa dingin yang menusuk dan sedingin es langsung menembus tubuh Nico dan membuatnya
gemetaran.
Saat ini Nico sudah tidak terlihat arogan seperti tadi, dan yang tersisa hanyalah ketakutan.
Ilmu Dewa seperti ini bahkan Kakek Gurunya pun tidak akan bisa menunjukkannya!
Nico mulai gemetaran dan dalam benaknya hanya ada satu pikiran, yaitu kabur…..
Sejauh yang dia bisa!
Namun baru saja pemikiran itu terlintas di benak Nico, Dave tiba–tiba tersenyum dingin : “Kamu ingin kabur ya? Tapi
sayang sekali kamu tidak akan punya kesempatan itu, berikan Papan Tujuh Bintang padaku, dan saya akan membuat
kematianmu terasa lebih menyenangkan!”
Mata Nico tidak berhenti berputar, seolah sedang memikirkan sesuatu, dia melirik Papan Tujuh Bintang yang ada di
tangannya dan berjuang dalam hatinya, lalu akhirnya memutuskan!
“Kamu hanya punya waktu 10 detik untuk mempertimbangkannya!”
“10!”
“9!”
“8!”
Bab 218 Ingin kabur?
10 mutiara
Melihat Dave yang menghitung dengan acuh tak acuh membuat Nico semakin panik dan berkeringat dingin!
Lawan, atau tidak, hanya saja kalau memberikan Papan Tujuh Bintang kepadanya, dia akan sedikit tidak rela, dan Dave
juga tidak akan melepaskannya, hanya akan membuat kematiannya terasa lebih menyenangkan.
Nico belum mau mati, dia baru memiliki kemampuan ini, dan belum puas berlagak!
Dave melontarkan kata 1 dengan santai!
“Papan Tujuh Bintang ini untukmu…….‘
Nico tidak berani ragu–ragu dan langsung melemparkan Papan Tujuh Bintang itu pada Dave!
Dave bangkit berdiri dan langsung meraih Papan Tujuh Bintang itu!
Nico memanfaatkan kesempatan saat Dave bangkit dan meraih Papan Tujuh Bintang itu untuk kabur, dan kecepatan
larinya juga sangat cepat!
“Tuan Dave, Nico kabur…..”
Melihat Nico berlari keluar, Pemimpin Bu Xu bergegas berteriak!
“Kabur?”
Dave menyeringai dan sekejap dia seperti sebuah peluru yang dilontarkan keluar!
Hanya beberapa detik saja, Dave kembali dengan membawa Nico yang kabur di tangannya!
Saat itu Nico yang perkasa terlihat seperti seekor anjing mati yang diangkat pulang oleh Dave!
Melihat Dave mengangkat Nico kembali dengan entengnya, semua orang kembali kaget!
Brak……
Dave melemparkan Nico keatas lantai dan menatapnya dengan acuh tak acuh, aura benci terlihat jelas pada tubuhnya,
dan pandangan semua orang yang sepertinya sedang menunggunya untuk bersujud dan minta maaf!
Nico terengah–engah lalu menatap Dave dengan memelas: “Ka… Kakak seperguruan, tolong ampuni saya, saya sudah
memberikan Papan Tujuh Bintang padamu, saya berharap Kakak akan mengampuniku!”
“Mengampunimu?” Dave mencibir dan menarik Yuki yang masih tertegun: “Saat kamu berkata tidak sopan pada istriku
tadi, apa kamu memikirkan akhir seperti ini? Naga memiliki sisik, dan
2
J
yang menyentuhnya akan mati, dan istri saya adalah titik kelemahan saya, makanya hari ini kamu harus mati!”
Yuki melihat Dave yang menarik satu tangannya lalu menutupi satu wajahnya yang tersipu malu, nafasnya terlihat naik
turun dan hatinya terasa sangat bahagia!
Dan 210 myn
12.19 Mon, 5 Jun
Perintah Kaisar Naga
10 mutiara
Bab 219 Agar tidak terlalu banyak bermimpi di malam hari
Meskipun dia tidak pernah mengatakan akan menikah dengan Dave, dan sekarang pun dia bukan istrinya Dave, tapi
perkataan Dave barusan membuat Yuki tak karuan, Dave yang saat ini seperti seorang pangeran berkuda putih yang
tinggi dan tampan bagi Yuki!
Kalau Dave yang sekarang mengajaknya menikah, dia akan langsung menyetujuinya tanpa ragu- ragu!
“Tidak….saya tidak boleh mati, kamu tidak boleh membunuhku, Guruku adalah Pemimpin Baka, kalau kamu
membunuhku dia pasti akan mencarimu untuk balas dendam!”
Nico terlihat panik, dan bagian bawah tubuhnya terlihat basah, dia ketakutan hingga mengompol!
“Saya akan menunggunya!”
Dave tersenyum tenang dan menginjaknya dengan keras!
Brak…..
Kepala Nico seperti semangka matang yang meledak!
“Ah…..”
Yuki terkejut dan langsung masuk kedalam pelukan Dave!
Melihat pemandangan di depannya, Juan memiliki perasaan campur aduk di hatinya, sementara Yansen dan Indrawan
yang ada di sampingnya memikirkan Juan dan melemparkan tatapan iri!
Kalau status mereka dibandingkan, masih ada perbedaan diantara Juan, Indrawan dan Yansen, walaupun Juan
berstatus sebagai orang terkaya di Kota Surau, namun dalam zaman yang mengandalkan seni bela diri ini, hanya
berstatus sebagai pebisnis saja tidak bisa dibilang memiliki status yang tinggi!
Kecuali, diantara anggota keluarganya ada seorang ahli bela diri, atau pernah memiliki anggota keluarga yang dulunya
merupakan ahli bela diri, baru bisa dianggap sebagai keluarga yang memiliki status tinggi.
Sekarang, Juan sudah mendapatkan seorang menantu seperti Dave, maka status Keluarga Tanaka pun tidak perlu
diragukan lagi, dan di kemudian hari Indrawan maupun Yansen harus menunjukkan sikap hormat mereka kepada Juan!
“Pak Juan Tanaka, selamat ya, selamat!”
Indrawan berbisik menyelamati Juan!
Juan tersenyum tipis: “Tuan Indrawan, masih terlalu dini, anak muda zaman sekarang sulit ditebak.”
12:10 Mon 5 Jumb
Bab 219 Agar tidak terlalu …
1910 mutiara
“Karena Pak Juan mengatakan sulit ditebak, kenapa tidak segera dijadikan saja, agar tidak banyak bermimpi di malam
hari!”
Indrawan tersenyum pada Juan, dan Juan langsung mengerti apa maksud dari Indrawan!
Pemimpin Bu Xu menyuruh seseorang untuk membersihkan kamar, dan setelah dibersihkan, barulah Yuki keluar dari
pelukan Dave!
“Kamu….kamu sengaja kan, sengaja mencari kesempatan dariku?”
Yuki bertanya pada Dave.
“Siapa yang mencari kesempatan darimu? Jelas–jelas kamu sendiri yang memelukku.”
Kata Dave dengan bingung.
“Saya tidak membahas itu, yang saya maksud tadi kenapa kamu mengatakan saya ini istrimu? Bukankah itu namanya
mencari kesempatan?”
Yuki berpura–pura marah.
“Oh, saya kira kamu bersedia menjadi istriku, ternyata hanya angan–anganku ya, kalau begitu saya tidak akan
mengatakannya lagi!”
Dave berkata dengan tenang, setelah berkata dia berbalik dan berjalan keluar dari kamar, namun saat dia berbalik,
sudut bibir Dave terangkat, dia diam–diam tersenyum!
Yuki tertegun, dan sedikit bingung, dia tadi hanya sedang bercanda dengan Dave, kenapa Dave tidak menyadarinya?
Juan juga seketika menjadi bingung dan langsung menjitak kepala Yuki: “Bicara apa kamu? Kalau bukan karena Dave
kita semua pasti sudah mati, lihat lah kamu malah membuat Dave sedih, cepat pergi hibur dia!”
Yuki sedikit tidak mau melepas egonya, namun pada akhirnya dia menggertakkan giginya dan berlari keluar!
“Tuan Indrawan, saya akan segera mengambilkan Kuas Spiritual dan Batu Sinabar yang diperlukan oleh Tuan Dave!”
Pemimpin Bu Xu berkata lalu berjalan menuju kamar lain yang ada disamping lalu sesaat kemudian, dia keluar dengan
Kuas Spiritual dan Batu Sinabar, lalu menyerahkannya kepada Indrawan!
“Tuan Indrawan, mohon bantuannya untuk menanyakan pada Tuan Dave, meskipun Hawa Yin dari tubuh putriku sudah
habis diserap oleh Tuan Dave, namun dia mengatakan kalau tubuh putriku merupakan tubuh kristal es yang bisa
menyerap Hawa Yin, kalau begitu, tidak lama lagi putriku akan kembali pada keadaannya seperti semula?”
*Baik, saya akan menanyakannya pada Tuan Dave!”
Indrawan mengambil Kuas Spiritual dan Batu Sinabar, lalu menganggukkan kepalanya.
Tapi saat Indrawan bersiap keluar untuk bertanya pada Dave, dia mendengar suara teriakan Yuki dari luar : “Dave
bajingan, berani membohongiku, saya akan membunuhmu
Melihat Dave yang tertawa bahagia menuju ke dalam kamar, dan Yuki mengejarnya di belakang. Juan segera
menghalanginya!
12:19 Mon, 5 Jun
Perintah Kaisar Naga
10 mutiara
Bab 220 Saya akan menafkahimu
“Tempat apa ini? Jangan berlari dan membuat keributan sembarangan!”
Juan menceramahi Yuki, lalu tersenyum canggung pada Indrawan dan Pemimpin Bu Xu yang ada di belakangnya!
Beberapa orang itu juga ikut tersenyum, dan tatapan mata mereka menunjukkan rasa cemburu!
“Tuan Dave, Hawa Yin di tubuh putrinya Pemimpin Bu Xu memang sudah habis diserap, namun tadi kamu mengatakan
kalau tubuhnya adalah tubuh kristal es, dan bisa menyerap Hawa Yin terus menerus, kalau seperti itu, tidak lama lagi
dia akan kembali diselimuti oleh Hawa Yin. jadi…..”
Indrawan belum menyelesaikan perkataannya, Dave sudah mengulurkan tangannya dan memotong perkataannya.
“Pemimpin Bu Xu, untuk sementara waktu putrimu tidak akan kenapa–kenapa, tubuh kristal esnya adalah jenis tubuh
yang sangat langka, dengan kekuatanku saat ini, saya bisa menyerap seluruh Hawa Yin yang ada didalam tubuhnya,
hanya saja saya berharap dia bisa mendalami ilmu pelatihan, dan sampai nanti saat kekuatan saya sudah bertambah
saya akan membantunya mengganti jenis tubuhnya ini, dan untuk sekarang, hanya bisa seperti ini dulu, saya akan
datang secara teratur untuk menyerap Hawa Yin yang ada didalam tubuhnya!”
Kata Dave pada Pemimpin Bu Xu.
Dengan kekuatan Dave saat ini dia bisa menyerap seluruh Hawa Yin yang ada didalam tubuh putri Pemimpin Bu Xu dan
bisa membantunya untuk tetap awet muda, namun kalau seperti itu, maka Hawa Yin tidak akan bisa dikultivasikan dan
akan menyia–nyiakan energi!
Karena itu Dave berencana menunggu hingga kekuatannya meningkat lalu membantu putri Pemimpin Bu Xu untuk
kultivasi, hanya saja Dave masih memiliki sedikit rasa egois, karena Hawa Yin ini sangat membantu Dave dalam
kultivasi, jadi dia ingin memanfaatkan kesempatan ini untuk menyerap Hawa Yin dari tubuh putri Pemimpin Bu Xu untuk
meningkatkan kekuatannya
sendiri!
“Terima kasih Tuan Dave, terima kasih Tuan Dave……”
Pemimpin Bu Xu berkata sambil hendak bersujud pada Dave!
Dave langsung menariknya: “Pemimpin Bu Xu, tidak perlu segan–segan, saya juga datang karena Kuas Spiritual dan
Batu Sinabar, anggap saja kita sedang bertukar ya!”
“Tuan Dave adalah penyelamat nyawa putriku, itu tidak sebanding dengan saya yang hanya memberikan Kuas Spiritual
dan Batu Sinabar, kelak apabila Tuan Dave perlu menggunakan tempat saya, silahkan katakan saja saya tidak akan
pernah menolak!”
Kata Pemimpin Bu Xu dengan hormat.
12:20 Mon, 5 Jun •
Bab 220 Saya akan…
10 mutiara
“Ian Dave, tadi saya tidak tahu diri dan berani menghina Tuan Dave, saya berharap Tuan Dave
tidak marah!”
Pada saat ini, Pemimpin Wu Wei juga berjalan keluar, dan meminta maaf pada Dave dengan canggung!
Kekuatan yang ditunjukkan oleh Dave sudah membuat dia kagum setengah mati!
“Kedua Pemimpin, kalian terlalu sungkan, karena masalah disini juga sudah selesai, saya tidak akan menganggu lagi!”
Dave yang sudah mendapatkan Kuas Spiritual dan Batu Sinabar tidak sabar ingin segera pulang dan menyembuhkan
matai bunya!
Saat mereka turun dari Gunung Sahara, langit sudah gelap, dan Benito menunggu dibawah kaki gunung!
Yuki menawarkan diri untuk mengantar Dave pulang ke Perumahan Bumi Indah, dan Irawan yang lainnya naik ke mobil
satu lagi!
“Kamu ini seorang anak gadis, tidak pulang malah bersikeras mengantarku pulang, untuk apa?”
Dave yang duduk di kursi penumpang bertanya pada Yuki.
“Saya kan istrimu, kalau saya tidak mengantarmu, siapa yang mengantarmu?”
Karena tidak ada orang lain disamping mereka, Yuki pun tidak ragu–ragu lagi!
“Huh……”
.” Dave kehilangan kata–kata, dia berhenti sejenak lalu berkata: “Kita tidak bertunangan, tidak menikah, bagaimana bisa
kamu menyebut dirimu istriku? Lagipula saya tidak punya uang untuk menikahimu!”
“Kamu tidak punya uang, saya punya, saya yang akan menafkahimu, pokoknya saya hanya mau denganmu!”
Yuki menatap Dave, mengangkat alisnya sedikit, dan berkata dengan agak menantang.
Melihat Yuki yang seperti itu Dave tertawa, dia sudah sejak awal jatuh hati terhadap Yuki.
Entah itu penampilan, sosok, atau pengalaman hidup, termasuk kepribadian, semua itulah yang disukai oleh Dave!
Hanya saja sekarang Dave masih memiliki pemikiran untuk bersama dengan Yuki, sejak berjalan menuju dunia kultivasi,
Dave merasakan perubahan besar pada dirinya, mungkin karena kekuatannya yang bertambah pesat, dan kultivasi juga
membuat Dave menuju ke keabadian, dia bisa memperpanjang usianya sesuka hatinya, namun Yuki, dia hanyalah gadis
biasa!